Bayangkan saja jika setiap hari kamu habiskan waktu untuk marathon drama korea maka ini hanya akan buang-buang waktumu.
Atau rutinitasmu hanya bangun, mandi, makan dan tidur. Usahakan cari kegiatan lain yang bermanfaat dan dapat membuat kamu terpacu dan bersemangat.
Terakhir adalah  jangan hiraukan pencapaian orang lain, misalkan teman kamu sudah wisuda, adik kelas sudah wisuda sedangkan kamu masih saja berpacu dengan skripsi.
Masing-masing orang punya jalan berbeda untuk mencapai kesuksesan maka dari itu jika dipaksakan hanya dapat membuatmu  tidak bisa mencapai target yang diinginkan.
Hiraukan juga tuntutan orang yang terlalu  tinggi, misalkan kamu sering ditanyakan kapan wisuda, kenapa belum kunjung selesai dan lain sebagainya.
Pertanyaan semacam itu akan membuatmu makin tidak percaya diri dan overthinking. Jika ada yang sering bertanya seperti itu untukmu hirakukan saja. Fokus selalu dengan tujuanmu untuk bisa menyelesaikan skripsimu tepat waktu.
Selain itu factor pemicu dalam membuatmu burnout yakni akibat dalam proses pembimbingan skripsi sering kali kalian mendapatkan tekanan dari dosen sehinga harus belajar dan merevisi tulisanmu sesuai dengan keinginan dosen. Â
Bukan hanya itu revisi terus menerus dan konsultasi dengan dosen yang sering PHP juga membuatmu aka nada dalam kondisi burnout, maka dari itu jika kamu menghadapi hal tersebut kerjakan saja apa yang bisa kamu kerjakan sembari menunggu jawaban dari dosen untuk kamu melakukan revisi.
Demikian cara yang bisa kalian lakukan dalam mengatasi masalah burnout bagi mahasiswa semester akhir. Tetap semangat dan jangan menyerah, kesuksesan setiap orang tidak berjalan pada jalan yang sama. Yang duluan belum tentu berhasil, yang terakhir belum tentu gagal.
Â