Saat kami melakukan pelayanan Dokter Terbang ke wilayah ini, ibadah Jumat dipimpin Bapak Gembala dari Gereja Kingmi yang dibawakan dalam bahasa Moni, kemudian di terjemahkan ke dalam bahasa Amungme dan bahasa Indonesia. Sementara masyarakat duduk di atas hamparan rumput yang hijau. Pemimpin ibadah dapat berganti setiap minggu.
Setelah ibadah selesai yang ditandai dengan doa, dilanjutkan dengan dengan penyampaian pengumuman, yaitu informasi yang menyangkut pelayanan publik seperti kesehatan, pendidikan, jadwal kerja bakti, perbaikan dan pembangunan sarana kampung.
Setelah pengumuman, masyarakat berinteraksi satu sama lain. Berdiskusi soal pendidikan anak, kebun, adat dan hal-hal lain terkait kepentingan masyarakat.


Pelayanan yang diberikan meliputi pemeriksaan dan pengobatan umum, distribusi Vit A-Obat Cacing, penyuluhan masyarakat, Edukasi Kesehatan Sekolah, memberikan  PMT kepada Balita, Ibu Hamil dan Anak Sekolah, melakukan ANC dengan USG, pemeriksaan Tubeculosis dan Malaria dan melakukan Coaching Petugas Kesehatan setempat.
Pelayanan ini di laksanakan bersama Puskesmas. Logistik obat dan BHP disiapkan pemerintah melalui Dinas Kesehatan. Selain pelayanan di dalam gedung, pelayanan Dokter Terbang yang terdiri dari dokter umum, bidan, perawat, kesehatan masyarakat dan farmasi ini melakukan kunjungan rumah.
Khusus di dusun Jagamin dan Baluni, karena letaknya cukup jauh, yaitu 5-6 jam perjalanan mendaki gunung dan melewati hutan untuk sampai ke Puskesmas, pelayanan Dokter Terbang membuat jadwal tersediri untuk menjangkau 2 dusun ini dengan Chopper.






Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI