Mohon tunggu...
Hebron Togatorop
Hebron Togatorop Mohon Tunggu... Mahasiswa Ilmu politik universitas jambi

Sepakbola/emosional/konten politik

Selanjutnya

Tutup

Politik

Bubarkan DPR atau Lanjutkan Kebijakannya

8 September 2025   00:12 Diperbarui: 8 September 2025   00:12 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Demo buruh berkahir pada siang hari. Lalu ratusan mahasiswa dari berbagai kampus mulai berunjuk rasa menolak kebijakan pemerintah yang merugikan masyarakat.

Korban tabrakan itu adalah Affan Kurniawan yang kemudian meninggal dunia. Moh Umar Amarudin, korban lainnya diketahui terluka dan dirawat di RSCM.

Kejadian tersebut memicu kemarahan. Sejumlah massa diketahui langsung bergerak ke Markas Komando Brimob di Kwitang, Jakarta Pusat dan bertahan hingga esok harinya.

Para pengemudi ojol semakin ramai berkumpul di Mako Brimob Kwitang. Aksi demonstrasi pun tidak lagi menyasar Gedung DPR.

Kebanyakan yang berada di Mako Brimob Kwitang adalah para pengemudi ojol, sedangkan massa di Polda Metro Jaya didominasi mahasiswa.

Tuntutan mereka serupa, yakni meminta keadilan terhadap pelaku penabrak Affan dan memprotes tindakan kekerasan yang dilakukan polisi saat mengawal demonstrasi sejak awal pekan.

Tak hanya di Jakarta, aksi demonstrasi dan berujung bentrok juga terjadi di beberapa kota di Indonesia.

Beberapa hari setelah unjuk rasa yang dilakukan, baik oleh mahasiswa,pengemudi ojol dan masyarakat

Terdapat 17 + 8 tuntunan yang diberikan terhadap pemerintah.

*Tuntutan kepada Presiden Prabowo Subianto*:

Tarik TNI dari pengamanan sipil dan pastikan tidak ada kriminalisasi demonstran.
Bentuk Tim Investigasi Independen kasus Affan Kurniawan, Umar Amarudin, maupun semua korban kekerasan aparat selama demonstrasi 28-30 Agustus dengan mandat jelas dan transparan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun