Sebuah Tanya dari Hati yang Pernah Patah
"Luka karena jatuh bisa sembuh dengan waktu. Tapi luka karena dikhianati? Waktunya tidak pasti, obatnya tidak tentu."
Beberapa luka bisa dilupakan. Tapi ada luka yang tak mengucurkan darah, namun terasa nyata setiap kali kita diam. Salah satunya: selingkuh.
Sudah ratusan kali kalimat ini mampir ke telinga saya:
"Sekali selingkuh, tetap selingkuh."
Entah siapa yang pertama kali mengucapkannya, tapi ia telah berubah jadi mantra. Sebuah kesimpulan massal. Sebuah vonis sosial.
Tapi... benarkah selingkuh tidak bisa diobati?
Selingkuh Bukan Sekadar Soal Ciuman atau Chat Rahasia
Selingkuh itu luas. Ia bukan cuma soal fisik.
Ada selingkuh yang terjadi tanpa sentuhan, tapi berhasil meruntuhkan rumah tangga. Ada pula yang terjadi dalam ruang hati, tanpa siapa pun tahu, kecuali yang bersangkutan dan perasaannya sendiri.
Esther Perel, psikoterapis relasi yang banyak membedah dinamika pasangan modern, berkata:
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!