Mohon tunggu...
Harmoko
Harmoko Mohon Tunggu... Penulis Penuh Tanya

"Menulis untuk menggugah, bukan menggurui. Bertanya agar kita tak berhenti berpikir."

Selanjutnya

Tutup

Financial

Utang Keluarga Lunas, Tapi Hubungan Retak? Ini 5 Cara Pulih Tanpa Drama

17 Juli 2025   08:04 Diperbarui: 17 Juli 2025   08:04 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Menunaikan utang bisa selesai di angka, tapi memulihkan kepercayaan adalah kerja hati dan waktu."

--- Harmoko, Penulis Penuh Tanya

---

Utang dalam keluarga bukan sekadar soal angka. Ia menyisakan luka yang tak selalu tampak di neraca: kepercayaan yang rapuh, komunikasi yang dingin, dan rasa saling percaya yang entah ke mana.

Banyak yang berpikir: begitu utang lunas, segalanya kembali seperti semula. Sayangnya, kenyataan tak selalu sesederhana itu. Justru setelah pelunasan, fase pemulihan emosional dan relasi baru benar-benar dimulai.

---

Luka yang Tak Tercatat di Rekening

Ketika utang mencuat di dalam keluarga, rasa aman terguncang. Tak jarang muncul rasa kecewa, marah, atau bahkan pengkhianatan. Dan meskipun lembar utang telah dilunasi, luka itu belum tentu sembuh.

Perjalanan untuk kembali saling percaya tidak bisa diburu-buru. Diperlukan langkah nyata yang bijak---dan hati yang lapang.

---

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun