Mohon tunggu...
Harmoko
Harmoko Mohon Tunggu... Penulis Penuh Tanya

"Menulis untuk menggugah, bukan menggurui. Bertanya agar kita tak berhenti berpikir."

Selanjutnya

Tutup

Money

Menjamin yang Rentan: Urgensi Perlindungan Sosial bagi 1,7 Juta Pengemudi Ojol

9 Mei 2025   12:48 Diperbarui: 9 Mei 2025   12:48 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Kampanye nasional edukasi jaminan sosial: Meningkatkan literasi pengemudi ojol tentang pentingnya perlindungan sosial melalui pendekatan komunitas dan teknologi.

5. Platform digital BPJS yang ramah pengguna: Menyediakan sistem pendaftaran dan pembayaran iuran yang mudah diakses melalui aplikasi mobile.

Mengarusutamakan Keadilan Sosial di Era Digital

Isu perlindungan sosial bagi pengemudi ojol bukan hanya soal administrasi atau hubungan kerja semata, melainkan cermin dari keberpihakan negara terhadap keadilan sosial di era digital. Negara tidak boleh kalah cepat dari pertumbuhan teknologi yang menata ulang lanskap ketenagakerjaan. Ketika perusahaan raksasa digital dapat berkembang pesat dengan memanfaatkan tenaga kerja fleksibel, maka negara harus hadir memastikan bahwa fleksibilitas itu tidak berarti keterlantaran.

Langkah-langkah konkret harus segera diambil agar 1,7 juta pengemudi ojol tidak terus berada di pinggiran sistem perlindungan. Mereka bukan sekadar ikon jalanan digital, melainkan manusia yang punya keluarga, tanggungan, dan hak untuk hidup aman serta sejahtera.

Penutup

Ketiadaan jaminan sosial bagi 1,7 juta pengemudi ojol adalah alarm keras yang harus segera direspons oleh pemerintah, perusahaan, dan masyarakat. Ini bukan sekadar angka statistik, melainkan cerminan nyata dari ketimpangan sistemik yang harus diperbaiki. Ke depan, perlindungan sosial bagi pekerja informal dan sektor gig economy harus menjadi prioritas nasional, bukan sekadar opsi tambahan. Negara yang adil adalah negara yang tidak membiarkan yang lemah berdiri sendiri menghadapi risiko kehidupan.

Sumber: https://www.kompas.id/artikel/17-juta-pengemudi-transportasi-daring-belum-jadi-peserta-jaminan-sosial-ketenagakerjaan?utm_source=link&utm_medium=shared&utm_campaign=tpd_-_android_traffic

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun