Mohon tunggu...
harman dahsyat
harman dahsyat Mohon Tunggu... Penulis - Be Inspiring and Useful for Others

Terus menginspirasi dan memberikan banyak manfaat untuk orang banyak.

Selanjutnya

Tutup

Money

Perjalanan Seorang Salesman

19 Januari 2019   21:43 Diperbarui: 20 Januari 2019   22:25 421
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"KESUKSESAN MENJUAL ADALAH KOMBINASI ANTARA KEMAUAN, KETEKUNAN, KERJA KERAS DAN DO'A."

-Harman Dahsyat-

Bebek Merah Saksi Sejarah

Menjadi anak seorang petani sekaligus pedagang adalah sebuah anugerah pembelajarah hidup yang sangat berpengaruh dan berguna terhadap pengembangan mental dan karakter diri saya. Sejak kecil, saya sudah terbiasa membantu orang tua mencangkul, menyemai bibit padi, menanam sampai mengeringkan padi setelah masa panen. 

Pekerjaan memikul padi yang sudah di jemur sekitar 20-30 Kg, membawa barang dagangan seperti minyak tanah, minyak kelapa curah, beras, dan barang kebutuhan rumah tangga lainnya dari pinggir sungai sampai rumah yang berjarak 200-300 M adalah rutinitas harian yang sudah saya lakukan sejak masih di bangku sekolah dasar.

Perpaduan unik yang dimiliki kedua orang tua saya sebagai petani dan pedagang menumbuhkan semangat serta kemauan untuk berhasil yang cukup kuat, kerja keras, kerja tuntas, dan ketekunan yang membuat saya berhasil dalam menempuh jenjang pendidikan sampai perguruan tinggi dan pada saat masuk ke dunia kerja.

Saya lahir di sebuah desa terpencil di sebelah utara Pulau Nusakambangan dan sebelah barat Kota Cilacap. Orang mengenalnya sebagai desa Jojok, yang awalnya masuk ke wilayah kelurahan Donan dan belum sampai 10 tahun yang lalu berdiri sendiri menjadi kelurahan Kutawaru. Untuk mengakses kampung ini atau sebaliknya jika ingin ke kota Cilacap dari desa ini, harus mengunakan perahu motor karena dipisahkan oleh Segara anakan dengan jarak sekitar 3 -- 5 Km antar pelabuhan penyeberangannya. 

Mayoritas penduduknya berprofesi sebagai petani, nelayan dan pedagang hasil bertani dan tangkapan nelayan.  Untuk melanjutkan jenjang pendidikan ke tingkat SLTP dan SLTA pun harus ke kota Cilacap, karena masih terbatas hanya mempunya 3 sekolah dasar negeri pada tahun 1990 an.

Sejak SD -- SMP saya selalu ranking 1-3, baru ketika masuk ke SMA N 1 Cilacap, dengan persaingan yang cukup ketat, prestasi saya berada di tingkat rata-rata atau menengah. Pernah menjadi juara 1 dengan nilai terbaik untuk katregori Penataran Pedomaan Pemahaman dan Pengamalan Pancasila (P4) pada awal masuk di SMP Negeri 3 Cilacap.

Tahun 2001 Lulus Langsung Kerja

Lulus dari Universitas 11 Maret di akhir tahun 2001, saya sudah bertekad tidak niat bekerja sebagai Pegawai Negeri, sekalipun pada masa itu banyak orang memilih jurusan Sosial Politik, terlebih jurusan Administrasi Negara untuk mengincar posisi pejabat pemerintahan. Karena itu, dari Cilacap, saya berkeputusan untuk melamar kerja di Jakarta. Dan, Alhamdulillah saya diterima di penerbit Airlangga sebagai sales buku pelajaran SD pada Januari 2002. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun