Mohon tunggu...
Hanifah Nur Aini xa2 1101
Hanifah Nur Aini xa2 1101 Mohon Tunggu... Mahasiswa - instagram : @hanifahnuraini1101_

Jadilah yang terbaik dengan cara yang baik, tanpa menjatuhkan orang lain :-)

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

"Me Time" dengan "On Time" agar Hati, Jiwa, dan Ragamu bahagia

2 Desember 2018   16:37 Diperbarui: 2 Desember 2018   17:08 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Me Time itu perlu!

1. Apa itu Me Time?

Me Time itu melakukan hal pribadi untuk diri sendiri, yang kamu suka dan pastinya menyenangkan hatimu.

2. Mengapa Me Time penting?

Karena secara Psikologis, setiap manusia mempunyai batas limit stress. Butuh jeda, butuh istirahat secara fisik dan mental


3. Bagaimana Me Time yang Produktif?

Jika Me Time diartikan sebagai senang-senang sejenak, maka jadikan itu untuk tetap produktif.  Kita bisa mengunjungi orang atau tempat inspirasi, menekuni hobi lama. Intinya untuk hal yang bermanfaat!

Pilihan lain ialah membaca buku yang kita sukai, berliterasi dengan belajar menulis, bisa juga dengan berolahraga.

4. Bagaimana Me Time menurut Islam?

Rasulullah SAW menjelang turunnya wahyu pertama melakukan uzlah atau menyendiri,  menjauh dari keramaian. Itu pula yang dilakukan Ashabul Kahfi beberapa abad seblumnya, seperti dikisahkan dalam Al-Qur'an.

Uzlah atau mengasingkan diri disebabkan karena tidak tahan dengan kemaksiatan yang dilakukan  oleh masyarakat Mekkah waktu itu dan meminta perlindungan Allah SWT. Begitu pula para pemuda Ashabul Kahfi, mengasingkan diri di Gua untuk meminta pertolongan Allah SWT dari kedzaliman pemimpin saat itu. Rasulullah SAW dan para pemuda Ashabul Kahfi memberi 1 alternatif Me Time, yakni mengasingkan diri atau merenung.

Kita bisa memanfaatkan waktu-waktu panjang disepertiga malam untuk bermunajat juga merenung.  Banyak inspirasi dan rahmat Allah SWT yang turun. Bisa juga saat kamu selesai Sholat, kamu  memperpanjang waktu untuk berdzikir. Mengkosongkan pikiran dari hal-hal duniawi dan hanya mengingat Allah SWT.

Alternatif lain yakni dengan solo travelling. Pergi rame-rame memang nyenengin sih. Jika ingin  merasakan Me time merenung untuk mengerti diri sendiri sekali-kali coba solo travelling. Selain  mengajarkan kemandirian, kesiap-siagaan, kamu juga akan merasakan bahwa bepergian sendirian  itu Me Time banget.

Me Time lah dengan Ontime

Agar hati, jiwa dan ragamu bahagia :-)

Tetaplah tersenyum, berusahalah :-D

By: Hanifah Nur Aini Xa2

Refensi: Majalah eNHa Magz

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun