Mohon tunggu...
Handra Deddy Hasan
Handra Deddy Hasan Mohon Tunggu... Pengacara - Fiat justitia ruat caelum

Advokat dan Dosen Universitas Trisakti

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Hilangnya Sentuhan atau Keterlibatan Manusia dalam Transaksi di Jepang

10 Juli 2023   19:57 Diperbarui: 15 Juli 2023   20:49 1353
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu kombini yang populer di Jepang berlokasi di Tsurumi, Yokohama juga beroperasi di Indonesia (dokumen pribadi)

Hal itu terasa ketika mulai memasuki kombini, pastikan untuk menutup payung, membuka kantong plastik, atau melepas topi atau topeng jika mengenakannya. Ini bermaksud untuk menjaga kebersihan dan keamanan toko di Jepang.

Khusus musim hujan setiap kombini di Jepang menyediakan kantong plastik panjang untuk digunakan sebagai  pembungkus payung yang basah agar air yang masih menempel dipayung yang kena hujan tidak berceceran membasahi serta membuat becek lantai kombini.

Setelah masuk, letakkan tas belanjaan besar atau ransel ke dalam loker yang disediakan atau simpan di luar toko jika tersedia.
Apabila ternyata kita membawa barang pribadi seperti jaket atau payung, biasanya ada keranjang atau rak untuk menyimpannya agar tidak mengganggu pengunjung lain.

Fasilitas-fasilitas seperti ini yaitu untuk membungkus payung basah, rak-rak barang pribadi yang tidak dibutuhkan untuk dibawa ke dalam kombini rasanya merupakan khas Jepang dan tidak dipunyai mini market yang beroperasi di Indonesia.

Kemudian soal mengantri. Orang Jepang sangat disiplin dan patuh untuk antri, tidak ada saling serobot.

Pembatas antrian khusus untuk wanita ketika mau naik kereta di Jepang kelihatan rapi dengan jarak teratur (dokpri)
Pembatas antrian khusus untuk wanita ketika mau naik kereta di Jepang kelihatan rapi dengan jarak teratur (dokpri)

Sehingga ketika mengantri di kasir, pastikan untuk mengantri dengan rapi. Orang Jepang biasanya mengantri dengan jarak yang wajar di antara mereka. Apabila ada pembatas antrian, pastikan untuk tidak melanggarnya dan menunggu giliran dengan sabar.

Dalam hal pembayaran ketika berbelanja di kombini pada umumnya mekanismenya tidak berbeda dengan melakukan pembayaran di mini market di Indonesia.

Biasanya, barang-barang di kombini dipajang di rak atau lemari es. Ambillah barang yang diinginkan dan letakkan di atas meja kasir.
Saat melakukan pembayaran, taruh uang di atas wadah seperti piring yang disediakan di depan kasir.

Jika menggunakan kartu kredit atau kartu debit, berikan kartu Anda kepada kasir dan ikuti instruksi yang diberikan. Setelah melakukan pembayaran, kasir akan memberikan kembali uang atau resi jika ada.

Namun penulis kali ini mendapatkan pengalaman berbeda tidak sebagaimana yang dinarasikan di atas, pada beberapa kombini ketika melakukan pembayaran dalam kunjungan musim panas kali ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun