Mohon tunggu...
Handoko Kalao
Handoko Kalao Mohon Tunggu... -

saya hanya seorang yg tidak menyukai hukuman mati.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Presiden, Hentikan Hukuman Mati Ini

5 Maret 2015   07:58 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:09 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia sedang dalam darurat narkoba. Itu betul. Bahkan sudah sejak lama Indonesia dalam keadaan darurat narkoba. Hanya belakangan ini saja pemerintah sedang galak-galaknya memberantas narkoba dengan menghukum mati para terpidana hukuman mati kasus narkoba. Eksekusi hukuman mati pada gelombang pertama pun telah dilaksanakan. Yakni dengan mengeksekusi enam orang terpidana dari berbagai kewarganeraan.

Pada awalnya saya pribadi sangat salut dengan Presiden RI Joko Widodo yang dengan tegas menolak pemberian grasi terhadap terpidana mati kasus narkoba. Sebab saya pun merupakan salah satu dari sekian banyaknya warga negara Indonesia yang mendukung pemberian eksekusi hukuman mati terhadap para gembong narkoba. Saya sangat anti dengan mereka. Mengapa? Saya mempunyai dua saudara dekat yang turut juga menjadi korban dari barang haram tersebut.

Berita demi berita saya ikuti terus tentang kasus narkoba ini. Sampai pada saat ini, eksekusi mati tahap kedua pun tinggal menghitung waktu. Selama saya mengikuti terus perkembangan berita ini, saya pun merenung. BENARKAH DENGAN EKSEKUSI MATI TERHADAP PARA GEMBONG NARKOBA AKAN MENGURANGI PEREDARAN NARKOBA DI NEGERI KITA?

Ada satu berita terbaru yang saya baca, bahwa ada seorang terpidana mati yang masih saja tetap mengedarkan narkoba dari balik jeruji besi. Mengapa dia masih saja tetap melakukan hal tersebut? Ya, saya mendapat jawabannya. Ini hanya merupakan bentuk perlawanan kecil dari sang terpidana mati. Mengapa saya mengatakan ini bentuk perlawanan? Tidak salah. Dia akan tetap melakukan hal itu karena toh dia tetap saja akan dieksekusi mati. Karna toh sudah tidak ada pengampunan terhadap dirinya. Sehingga dia menjadi nekat melakukannya.

Pikiran yang lebih ekstrim lagi, bila seandainya saya berada di posisi mereka, saya tidak akan mau mati konyol. Saya akan berusaha untuk meloloskan diri  atau kabur dari tahanan. Atau mungkin saja saya akan melakukan perlawanan dengan sekuat tenaga meskipun akan mati. Toh tetap mati kan?? Ingat, MATI KARENA MEMBELA NEGARA ADALAH MULIA. MATI KARENA PENCABUTAN NYAWA OLEH NEGARA ADALAH KONYOL.

Saya berprinsip bahwa tidak boleh ada yang mencabut nyawaku selain Tuhan. Tidak ada yang boleh membuatku mati sebelum ajalku tiba.Meskipun dalam hal ini negara yang melakukannya, saya akan melawan. Ini hanya opiniku.

Kembali ke pokok persoalan BENARKAH HUKUMAN MATI AKAN MENGURANGI PEREDARAN NARKOBA DI NEGERI KITA? BENARKAH AKAN MEMBERI EFEK JERA BAGI GEMBONG NARKOBA? Saya tidak yakin. Saya tidak yakin dengan adanya hukuman mati ini akan mengurangi peredaran narkoba di negeri kita.

Kalau kita mau jujur saja, sebenarnya aparat penegak hukum kita yang tidak becus. Saya ambil contoh. Mengapa ada banyak terpidana narkoba yang dengan gampang mengedarkan narkoba dari balik jeruji besi? Mengapa? Mengapa mereka bisa melakukannya? Kalau seandainya aparat kita becus, kejadian seperti ini tidak akan pernah terjadi. Sangat lucu sekali bila ada napi yang berada di dalam tahanan yang bisa menggunakan handphone bahkan sampai laptop dengan seenaknya. Ini kan menunjukkan bahwa aparat kita yang tidak becus. Kalau seandainya mereka benar-benar dijaga untuk tidak sampai mereka bisa berhubungan dengan orang / rekan mereka yang di luar, apakah mereka masih bisa menjalankan bisnisnya di dalam penjara? Tidak bukan??

Oleh karena ini, saya menjadi tidak yakin bahwa hukuman mati yang diterapkan pemerintah saat ini akan efektif memerangi narkoba.

KEPADA PRESIDEN RI BPK JOKO WIDODO YTH,

HENTIKAN EKSEKUSI MATI INI KARENA HUKUMAN MATI TIDAK AKAN EFEKTIF UNTUK MENGURANGI PEREDARAN NARKOBA DI NEGERI KITA YANG TERCINTA INI. SAYA SANGAT SANGAT SETUJU DENGAN NIAT BAPAK YANG INGIN MEMERANGI NARKOBA. NAMUN SAYA TIDAK SETUJU DENGAN ADANYA HUKUMAN MATI.

INGAT !! TUHAN SAJA BISA MENGAMPUNI DOSA-DOSA KITA. JANGAN MENGOTORI TANGAN BAPAK YANG BERSIH DENGAN DARAH MANUSIA.

TERIMAKASIH

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun