Mohon tunggu...
Muhammad Hamid Habibi
Muhammad Hamid Habibi Mohon Tunggu... Guru - Calon guru

Belajar lagi... Belajar mendengarkan, belajar memahami, belajar mengatur waktu, belajar belajar belajar... belum terlambat untuk belajar...

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Ayo Perbaiki Shalat dan Lakukan 5 Hal Ini dalam Menyambut Bulan Puasa

15 Mei 2018   13:41 Diperbarui: 15 Mei 2018   13:52 451
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Shalat (foto dari muslim.or.id)

Shalat merupakan ibadah utama bagi umat islam. Ibadah yang dilakukan rutin minimal lima kali dalam sehari semalam ini merupakan tiang agama. Tentu saja bagi yang shalatnya rutin maka kehidupannya pastilah berkah, namun bagi yang shalatnya bolong-bolong atau bahkan tak pernah shalat maka hidupnya pastilah banyak masalah. 

Shalat yang merupakan rukun islam kedua setelah syahadat itu hukumnya, kita pastilah sudah diajarkan sejak kecil. Namun sayangnya banyak dari kita yang lalai melaksanakannya dengan berbagai alasan tentunya.

Sesungguhnya shalat dapat mencegah perbuatan keji dan mungkar, itulah prinsip yang harus selalu kita pegang. Dalam menghadapi bulan suci ramadhan yang akan tiba dalam beberapa hari maka yang paling urgent dalam persiapan kita adalah memperbaiki shalat lima waktu kita. Bagaimana caranya?

Bagi yang biasanya shalatnya masih bolong-bolong maka mulai sekarang shalatlah dengan rajin, ingat shalat itu wajib lo. Bagi yang sudah rajin shalat maka perlu ditingkatkan keutamaan dalan shalatnya seperti shalat berjamaah di masjid, shalat di awal waktu dan lain sebagainya.

Nah setelah memperbaiki shalat kita, maka siaplah kita menyambut datangnya bulan puasa. Biar lebih afdhol, kita perlu  menambah persiapan kita dengan beberapa hal berikut: 

Pertama, membersihkan masjid atau mushalla tempat shalat kita dengan kerja bakti atau gotong royong. Tak hanya lantainya yang dipel, perlengkapan shalat seperti mukena, sarung, sajadah juga harus dibersihkan. Dengan tempat ibadah yang bersih tentunya akan menambah khidmat ibadah kita di bulan suci. 

Kedua, simulasi alarm untuk bangun pagi. Mumpung masih ada waktu dua hari alangkah baiknya nanti malam kita lakukan simulasi alarm kita. Alarm yang bisa berupa jam weker atau hp kita stel berbunyi pagi hari jam 3 misalnya. Setelah bangun karena memang masih simulasi tentu kita tak makan sahur namun kita bisa melakukan shalat tahajud dan membaca al-quran agar lebih bermanfaat. Alarm ini memang harus segera kita cek, jangan sampai pas puasa besok kita kelewatan sahur gara-gara alarm rusak. Pasti puasa pertama kita kan menjadi berat nantinya.

Ketiga, download jadwal shalat selama bulan puasa. Karena teknologi semakin canggih, selain menempel jadwal shalat di dinding kita bisa juga mendownload jadwal tersebut di hp kita. Dengan begitu kita bisa mengecek dimanapun kita berada. Oya jadwal ini tak hanya melihat waktu berbuka dan imsak saja ya, tapi juga berfungsi sebagai pengingat kita menjalankan shalat di awal waktu. 

Keempat, membuat list target di bulan puasa. Tentunya kita ingin puasa kali ini lebih baik dari tahun sebelumnya bukan. Untuk mewujudkannya maka sangat penting bagi kita untuk membuat list target selama bulan ramadhan ini. Sekalian list itu bisa buat artikel di kompasiana sesuai tema besok bukan? 

Kelima, menyiapkan uang untuk amal. Bulan suci ramadhan memang waktu kita berlomba-lomba dalam hal kebaikan, selain berpuasa amalan utama di bulan ini adalah beramal. Beramal bisa dalam bentuk apa saja, bisa berupa uang, bisa berupa makanan atau minuman untuk sahur dan berbuka serta masih banyak lagi. Tentunya untuk beramal kita butuh dana, agar bisa rutin beramal maka mulai sekarang kita bisa menyiapkannya bukan. 

Itulah beberapa hal yang bisa kita siapkan menyambut bulan puasa tahun ini. Semoga puasa kita bisa berjalan lancar dan kita mendapatkan berkah di bulan yang suci ini, amiin... 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun