Sukabumi, 15 Maret 2023 -- Kalapanunggal merupakan salah satu kecamatan yang berada di Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat. Kecamatan Kalapanunggal juga memiliki potensi ekonomi yang bisa dikembangkan mulai dari pertanian holtikultura, peternakan, jasa distribusi, dan ekonomi kreatif. Jika kalian datang ke daerah Kecamatan Kalapanunggal maka kalian akan disuguhi dengan banyaknya pepohonan rimbun dan pemandangan hijau yang merupakan kegiatan pertanian yang ada disana. Budidaya pertanian holtikultura yang dikembangkan di Kecamatan Kalapanunggal yaitu biji vanili dan biji kopi. Sebagian besar kegiatan perekonomian di Kecamatan Kalapanunggal dilakukan dengan cara bertani maka ada hal yang menonjol dari hasil pertanian tersebut.
Pemuda di Kecamatan Kalapanunggal, sangat produktif mereka menciptakan inovasi dibidang pertanian holtikultura dengan membuat olahan biji vanili dan biji kopi. Bahkan diantara mereka juga sudah ada yang mempunyai karyawan dalam pengolahan industri hasil pertanian tersebut. Hasil produksi pertanian biji vanili dan biji kopi di daerah Kecamatan Kalapanunggal sudah dikenal banyak orang bahkan hingga mancanegara. "Hasil pertanian holtikultura kita seperti biji vanili dan biji kopi sudah tersebar luas ke beberapa daerah di Indonesia bahkan hingga ekspor ke luar negeri" ujar Kepala Camat Kalapanunggal.
Selain penjualan hasil pertanian holtikultura biji vanili dan biji kopi, pemuda di daerah Kecamatan Kalapanunggal juga diberikan kepelatihan untuk mengolah hasil pertanian mereka sendiri. "Kemarin sempat mengundang barista top yang levelnya sudah international untuk memberikan pelatihan bagaimana cara membuat kopi yang enak dari biji kopi hasil pertanian". Ujar Pak Arif Camat Kalapanunggal. Hasil dari pelatihan tersebut membuat pemuda di daerah Kecamatan Kalapanunggal tergugah untuk terus berinovasi menciptakan kopi dengan berbagai teknik dalam pembuatan kopi dan ada beberapa pemuda yang menjadi barista lalu bekerja keluar daerah. Pemuda di daerah Kecamatan Kalapanunggal pun tidak hanya berinovasi dan belajar dalam mengolah biji kopi mereka juga berinovasi dalam pengolahan biji vanili. Inovasi yang dilakukan yaitu dengan cara membuat teknologi pengeringan biji vanili agar lebih cepat dan dapat meningkatkan kualitas dari biji vanili tersebut. Walaupun inovasi tersebut masih dilakukan dengan cara sederhana tapi hasilnya tidak tanggung-tanggung karena dari inovasi tersebut penjualannya semakin meningkat.
Pemuda di Kecamatan Kalapanunggal membuat sebuah kelompok tani di daerahnya agar usaha pertanian holtikultura yang digeluti oleh sebagian besar masyarakat di Kecamatan Kalapanunggal dapat berjalan dengan baik. "Kelompok tani disini diberi nama tansumi" tutur Pak Camat Kalapanunggal. Kegiatan yang dilakukan oleh kelompok tani di Kecamatan Kalapanunggal berjalan dengan baik, seperti melakukan kegiatan penyuluhan bagaimana merawat dan budidaya tanaman dengan baik hingga musim panen tiba dan bagaimana agar terbebas dari hama. Kecamatan Kalapanunggal sendiri memiliki jumlah yang seimbang antara pemilik lahan dengan buruh tani sehingga tidak ada suatu kesenjangan yang fatal dan bisa berakibat terhadap tindakan kriminal.
Kegiatan untuk memajukan hasil pertanian di Kecamatan Kalapanunggal terus dilakukan dan salah satu contohnya dengan membuat Kegiatan Festival Durian, buah-buahan, sayuran, produk kehutanan, olahan hasil hutan, serta produk UMKM yang dikemas dengan bentuk Pasar Leuweung. Hal ini dilakukan bertujuan untuk menarik minat serta daya tarik masyarakat luar terhadap daerah Kecamatan Kalapanunggal dengan hasil pertanian yang mereka lakukan. Dampaknya adalah banyak masyarakat berbondong-bondong datang untuk menghadiri festival tersebut.
Kegiatan ekonomi lainnya di Kecamatan Kalapanunggal adalah peternakan. Peternakan yang ada di Kecamatan Kalapanunggal beragam mulai dari kambing, sapi, dan unggas. Tidak hanya pertanian yang diberikan pelatihan, peternakan pun mendapatkan hal yang sama. Mulai dari cara merawat hewan ternak, melakukan pengecekan penyakit terhadap hewan ternak, serta pemberian vaksin dan obat-obatan terhadap hewan ternak. Hasil dari peternakan di Kecamatan Kalapanunggal tidak kalah dengan hasil pertaniannya karena banyak dikirim ke luar daerah seperti telur, daging, hingga hewannya.
Jasa distribusi yang dilakukan Kecamatan Kalapanunggal antara lain mengirim hasil pertanian dan peternakan. Hal ini ditunjang dengan akses keluar masuk Kecamatan Kalapanunggal yang semakin diperbaiki agar proses distribusi berjalan lancar. "Kegiatan distribusi yang dilakukan masyarakat Kecamatan Kalapanunggal dapat membantu pertumbuhan perekonomian, karena dari proses distribusi itulah masyarakat bisa mendapatkan hasil yang selama ini dia kerjakan," Â tutur Pak Arif selaku Camat Kalapanunggal.
Kegiatan ekonomi kreatif yang dilakukan masyarakat Kecamatan Kalapanunggal adalah pemain band/musik, event organizer, wedding organizer, dan pertunjukan seni tradisional. Sempat memburuk ketika situasi Covid-19 melanda di Indonesia, namun pada akhirnya berangsur pulih. Kegiatan ekonomi kreatif ini juga dapat membangun perekonomian masyarakat. Pemuda di Kecamatan Kalapanunggal pun sangat produktif selain berkegiatan dalam bidang pertanian holtikultura atau bidang peternakan mereka juga aktif dalam bidang ekonomi kreatif. Mereka sering mengadakan event atau pertunjukan musik dan kesenian sehingga dapat menarik perhatian masyarakat luar.
Hal yang menarik dari Kecamatan Kalapanunggal selain kegiatan ekonomi nya yang terkenal tidak hanya di Indonesia melainkan hingga keluar negeri, ternyata tingkat pengangguran nya pun sangat rendah. Sebagian dari mereka adalah pekerja lepas atau pekerja harian. Pendapatan perbulan yang diraih oleh masyarakat Kecamatan Kalapanunggal lumayan besar yaitu kurang lebih 3 jutaan tiap bulannya. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan perekonomian yang dibangun oleh masyarakat Kalapanunggal sangat produktif.
