Mengenal Perkembangan Sosial Emosional Anan Usia Dini

Mencintai anak tidak cukup, yang terpenting anak sadar bahwa mereka dicintai oleh orang tuanya.

Masa masa anak anak dimana masa itu adalah masa masa emas yang sedang berlangsung pada anak anak seperti perkembangan fisiologis perkembangan sosial emosional, dan perkembangan kognitif dan lain lain, perkembangan ini akan terpakai nantinya di perkembangan selanjutnya yang akan datang. 

Sejak saat ini anak anak perlu di ajarkan yang namanya berjujur dengan masalah apapun itu dan di ajarkan bersikap sopan santun dengan siapapun, karena anak anak akan mempelajari apapun yg mereka dengan dan mereka lihat.

Banyak dari kita ibu ibu orang tua yang bahkan pelajar dan mahasiswa bertanya apasih yang di maksud dengan perkembangan sosial emosional anak anak pada usia dini ini, terkadang banyak dari mulut ke mulut yang mengartikan nya dengan singkat yang di perjelas kan hanya pada intinya saja, pada artikel ini kita akan menjelaskan secara mendetail dan mudah di fahami oleh pembaca.

Perkembangan sosial emosional anak adalah dimana anak anak akan peka dalam hal interaksi atau bergerak tanpa di peringati dengan hal positif kepada orang lain. Anak anak akan berinteraksi awal mula dari saudara, orang tua, adik atau Kaka, Paman dan orang orang terdekatnya, dapat kita fahami bahwa perkembangan sosial emosional anak tidak dapat di pisahkan dengan satu yang lainya.

Menurut hurlock  perkembangan sosial emosional anak usia dini adalah perkembangan perilaku yang sesuai dengan tuntunan sosial, dimana perkembangan emosional adalah suatu proses dimana anak melatih rangsangan rangsangan sosial terutama yang didapat dari tuntunan kelompok serta belajar bergaul dan bertingkah laku.

Semakin bertambah nya anak anak usia dini kemampuan perkembangan emosional anak si kecil semakin lama semakin bertambah dan setiap anak anak memiliki tahapan pekembangan sosial emosional anak anak yang berbeda beda, berikut ini tahapan perkembangan sosial emosional anak anak usia dini yang sudah saya cermati secara singkat dan padat yang mudah di fahami :

Pada usia dari 1-2 tahun : 

Pada usia ini anak anak masih di tahap yang masih umur pendek sekali, tetapi perkembangan sosial dan emosional anak semakin lama semakin berkembang dan bertahap lebih baik, contohnya perkembagan ini anak anak ketika di tinggalkan oleh orang tua nya ketika naik motor akan menangis. Tidak hanya itu saja anak anak pun akan menunjukan perkembangan nya dengan baik sebagai contoh dia akan berbicara walaupun hanya "aaa" saja dan belajar berdiri.

Pada usia 2-3 tahun :

Pada usia ini anak usia dini masih belum terlalu jauh perkembangan sosial emosional anak anak di karenakan dimana usia anak anak usia dini masih rentan di bawah umur dan masih terbawa perlakuan si kecil. Hanya saja perkembangan ini adalah dimana perkembangan ketika anak anak di gendong dengan ibu nya dia akan berasa gembira dan Ter cengang cengang atau pun Abang nya, dan ataupun ketika anak di gentong tuntun untuk berjalan dia akan merasa senang dan menyukai.

Di usia ini anak anak akan lebih banyak mengetahui apapun yang mereka lihat. Di kala ini pendampingan anak sangat penting bagi si anak agar anak anak terpantau dan memberi nya pertolongan ketika ia susah apa yang ia ingin gapai.

Karena penting agar perkembangan sosial emosional mencegah terjadinya gangguan perkembangan sosial emosional anak usia dini.

Pada usia 3-4 tahun : 

Pada perkembangan ini dimana perkembangan di umur 3 sampai 4 tahun ini anak anak akan mengenali emosi nya Di usia ini anak anak lebih muda untuk mengerti dan mengendalikan emosinya. Sebagai contoh, ketika ia bertemu sama abangnya yang ia sukai dia akan histeris dan merasa bahagia di dekatnya, Dan ketika dia di cubit dia akan merasa marah dan melampiaskan nya dengan menangis.

Pada usia 4-5 tahun : 

Pada usia ini anak anak sudah mampu untuk mengendalikan emosi nya dan ia mampu menenangkan diri dan menenangkan ketika temanya sedang bersedih atau menangis ia sudah bisa merasakan apa yang ia rasakan pada temanya, anak anak di usia ini pun bisa merasakan ke egoisan pada dirinya ketika ia sedang merasa tidak baik hatinya atau pikiranya.

Di usia inipun anak anak akan melakukan hal hal yang melucu dan mengeluarkan selera humornya terkadang di saat ia akan melakukan hal hal yang membuat orang orang tertawa karena hal tingkahnya.

Adapun tips tips yang bisa orang tua lakukan untuk anaknya
Kecerdasan emosional anak anak akan menunjang masa depanya yang lebih baik dan kesuksesan anak, baik pada masyarakat, sekolah dan nanti pada kuliah nya. Orang tua sangatlah penting untuk dirinya dan untuk perkembangan emosionalnya.

 Adapun tips nya yaitu :
1. Memperingkatkan dan mencontohkan yang baik ketika berperilaku kepada sesama
2. Memberikan dan mengenali agar anak untuk mengenali emosi agar anak tidak terlalu terbawa emosi ketika ia sedang dalam masa itu, karena ketika emosi yang tidak terkendali adalah hal yang sangat sangat tidak baik.
3. Membantu untuk peka dan merasa empatik kepada orang lain.
4. Mengajarkan anak anak agar selalu bekerja sama dalam hal apapun, bisa ketika anak anak sedang bermain dan merapihkan kembali mainanya dengan bersama sama.
5. Mengajarkan anak untuk selalu memecahkan masalah dengan kepala dingin dan baik agar masalah tidak akan datang berlarut larut.
6. Mengembangkan pikiran anak terhadap kepercayaan dirinya dengan baik.