Mohon tunggu...
Hadi Tanuji
Hadi Tanuji Mohon Tunggu... Praktisi Pendidikan, Analis Data, Konsultan Statistik, Pemerhati Hal Remeh Temeh

Aktivitas sehari-hari saya sebagai dosen statisika, dengan bermain tenis meja sebagai hobi. Olah raga ini membuat saya lebih sabar dalam menghadapi smash, baik dari lawan maupun dari kehidupan. Di sela-sela kesibukan, saya menjadi pemerhati masalah sosial, mencoba melihat ada apa di balik fenomena kehidupan, suka berbagi meski hanya ide ataupun hanya sekedar menjadi pendengar. Sebagai laki-laki sederhana moto hidup pun sederhana, bisa memberi manfaat kepada sesama.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Gombal Mukiyo

14 Februari 2025   08:17 Diperbarui: 21 Februari 2025   08:34 323
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mbak penjual makanan yang tertawa bahagia karena gombalan pembelinya (Sumber: SS Youtube)

Malam selesai nugas, saya iseng-iseng nyari tontonan di Youtube buat refreshing. Pilihan saya jatuh pada judul yang bikin keingat masa lalu. Judul yang bikin gimanaa gitu. Judulnya Gombal Mukiyo 1. Mungkin ada lanjutannya, tapi saya belum nonton.

Video ini tentang prank 2 cowok ke seorang cewek muda (sepertinya masih SMA) penjual makanan kue balok coklat. Lokasi di tempat keramaian. Cowok itu beli makanan sambil nanya-nanya ke cewek penjual, sementara cewek penjualnya menjawab sambil menyiapkan makanan pesanan.  

Begini kira-kira sebagian percakapannya.

Cewek: "Iki kei kecap ra?" (ini kasih kecap nggak?)

Cowok: "Yo, kei kasih sayang yo rapopo." (iya, tambah kasih sayang juga ga papa)

Cewek: "Apaan sih maass?"

Mbaknya ketawa. Senang.

Cowok: "Eh mbak we ngerti artine KUA pora?" (Eh mbak, kamu tahu artinya KUA apa nggak?)

Cewek: "Apa mas?"

Cowok: "Moso KUA ra ngerti?" (Masa KUA tidak tahu?)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun