Kok PSM Makasar Bisa Juara? Ini Faktanya

Selamat PSM Makasar atas juara BRI Liga 1 2022 - 2023, Ewako PSM. 

Juku Eja adalah julukan PSM Makasar. Klub sepak bola Indonesia yang pada tahun ini terpaksa tidak bisa menggunakan Stadion kebanggaan mereka, stadion Andi Mattalatta. Rencananya Stadion direnovasi sejak tahun awal 2020 dan belum selesai hingga saat ini. Namun belum dapat digunakan hingga BRI liga satu bergulir. dan pada akhirnya PSM Makasar harus menggunakan Stadion BJ Habibie yang ada di Pare -Pare menjadi markas utama PSM Makasar. Dengan kondisi seperti itu tidak membuat PSM Makassar turun semangat.

Langkah awal perjalanan PSM Makasar tidaklah berjalan mulus, bahkan sempat tidak dijagokan oleh beberapa pengamat sepak bola Indonesia. Mulai dari pergerkan pada bursa transfer 2022 putaran pertama tidak ada nama - nama terkenal yang menghiasi pembelian pemain PSM Makassar, Sutanto Tan, Ilham Udin Armayin, Ferdinan Sinaga dan Rivky Mokodopit. keempat pemain lokal tersebut merupakan perekrutan yang kurang menjanjikan. Salah satunya Ilham Udin yang terpaksa dijual ke Arema FC. serta kurang tajamnya Ferdinan Sinaga menjadi salah satu faktor penurunan performa PSM. Tetapi dalam perekrutan pemain asing PSM Makassar cukup dibilang sukses seperti pembelian Yuran Fernandes, Kenzo Nambu, Everton dan Donald Bissa. Sang Jendral lapangan PSM Makassar Wiljam Pluim tetap berada di PSM dan menjadi salah satu solidnya permainan PSM Makssar. Jelas berbeda sekali dengan beberapa Klub Seperti Persib Bandung yang giat sekali merekrut Pemain Seperti Ciro Alvez, Daisuke Sato, Ricky Kambuaya, Rahmad Irianto, Rezaldi Hehanusa dan masih menyisakan nama - nama bintang lainya seperti Mark Klok, David Da Silva, Ezra Waliam, Febrii Hariadi, Beckam Putra, Nick Kuipers, Teja Paku Alam dan Lainnya. Jelas saja Persib menjadi salah satu tim BRI Liga 1 yang sangat dijagokan menjadi juara BRI Liga 1.

Selain perekrutan pemain, kursi kepelatihan juga sempat berubah mulai dari Joop Gall kemudian menjadi Bernardo Tavares yang menjadi kunci sukses PSM Makassar menjadi juara BRI liga 1 musim ini. Bernardo Tavares adalah sosok pelatih yang keras dan sangat jeli dalam mencari potensi bakat pemain. Salah satu pemain muda yang serin menjadi andalannya adalah Ananda Rehan, Dzaky Asraf, Ramadhan Sananta, Yakob dan Yance Sayuri.  Keempat pemain lokal tersebutlah yang sering mengisi starting line up dan selalu tampil apik dibawah asuhan pelatih. Selain itu strategi yang dibawakan Bernardo Tavares juga menjadi kunci terbesar juara BRI liga 1, dengan memainkan formasi 3 - 1 - 4 - 2. Pemakain 3 centre bek seperti Yuran, Erwin Gutawa, Agung Mannan atau pun Safruddin Tahar, dibawah mistar gawang mengandalkan Reza Arya Pratama, pemain tengah mengandalkan Dzaky Asraf, Ananda Rehan, Wiljam Pluim. Untuk winger disisi oleh sayuri bersaudar yaitu Yakob dan Yance. serta diujung tombak mengandalkan Everton, Ramdhan Sananta, Kenzo Nambu, Donald Bissa. Alhasil PSM Makassar menjadi salah satu tim yang sulit dikalahkan dengan rekor 10 kali tanpa kekalahan. Statistik PSM Makassar pada musim ini juga sangat menjanjikan yaitu 22 kali menang, 9 kali seri dan 3 kali kalah. ketiga tim yang berhasil mengalahkan PSM yaitu Persija Jakarta 4 -2, PSIS 4 -0, Borne FC 2 -1. Formasi tiga centre bek dan mengandalkan kecapatan 2 winger untuk transisi menyerang dan bertahan menjadi kunci PSM bermain. 

PSM Makassar menjadi salah satu tim yang memiliki jumlah kebobolan paling sedikit yaitu 28 gol dan Reza Pratama menjadi kiper yang mencatat 14 kali cleansheet atau tanpa kebobolan setelah andrytani yang berhasil mencatat 15 cleansheet. dan Yuran Fernandes menjadi salah satu bek tersebur yang berhasil mencetak 5 gol dalam 30 penampilan bersama PSM Makassar. 

Semoga PSM Makassar dan Bali United menjadi perwakilan Indonesia yang bisa sampai menjuarai AFC Cup bahkan Liga Champion Asia. Amiin.