Mohon tunggu...
Karwo Ipul
Karwo Ipul Mohon Tunggu... -

Aku Koruptor

Selanjutnya

Tutup

Politik

Prabowo : Merasa dikhianati Megawati atau Terjebak Perangkap

5 Juni 2014   10:16 Diperbarui: 20 Juni 2015   05:16 486
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mengungkit Perjanjian Batu Tulis 2009 antara partainya dan PDI Perjuangan. Calon presiden dari Partai Gerindra ini merasa dikhianati karena partai banteng itu menetapkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sebagai calon presiden, bukan mendukung dia seperti kesepakatan itu. "Kalau Anda manusia, lalu ada di pihak saya, bagaimana? Ya, pikirkan saja," kata Prabowo di Jakarta, Ahad, 16 Maret 2014.

Setelah saya pikir - pikir Pak Prabowo Perjanjian Batu Tulis atau Batu Nisan Atau apalah artinya Itu semua. Di Perjanjian itu isinya kontrak politik yang intinya itu semua wujud yang terjadi jika menang PILPRES 2009. Jika saya dipihak pak Prabowo jelas merasa kecewa karena Megawati Tidak mendukung Pak Prabowo sebagai Capres 2014.

Orang yang punya akal sehat tahu apa yang diinginkan Prabowo dan apa yang diinginkan Megawati di 2009. yaitu menjadi Presiden dan Wapres. Karena 2014 Mega telah 2 Periode maka Tampu kekuasaan bisa jatuh ke Wapresnya di Tahun 2014. Sayangnya mereka kalah di 2009 dan Prabowo mengalami Stroke beruntung hanya ringan sehingga dapat sembuh karena kekuatan Finansial.

Sampai Akhirnya di Tahun 2012 Terjadi Pilgub DKI Jakarta dengan harapan Jokowi digandeng Prabowo sebagai Cawapresnya Tahun 2014. Mega melihat peluang disini untuk meraih banyak opsi dan intrik akhirnya Mega mau mengajukan Jokowi sebagai Cagub. Sukses dengan triknya Mega berhasil melambungkan Jokowi ke pentas Nasional. Sebelum bermaksud maju sebagai Presiden kembali dan menggandeng Jokowi. Megawati terpojok Aspirasi Rakyat Indonesia melalui simpatisan yang mendukung pencapresan Jokowi pada munas PDIP. Megawati menjadi kunci dalam peran sebagai Ibu Pandawa naluri politiknya tidak lagi ambisi tapi dia mampu melihat sosok anak ideoligis bung Karno ada pada Jokowi sosok yang belum ada pada mega walau sebagai anak biologis bung Karno beliau ingin bangsa Indonesia berubah menjadi Bangsa yang Hebat.

Prabowo telah habis habisan memberi dukungan pasangan Jokowi-Ahok terlihat dari kampanye sampai Jokowi-Ahok dilantik Prabowo selalu ada. bahkan di Iklan menjadikan jokowi dan ahok sebagai orang Bersih, Transparan, Profesional. Kalau Sekarang Pak Prabowo bilang Jokowi atau Mega mencla mencle. Pak Prabowo ikut andil sebagai pengusung Jokowi sebagai Cagub meninggalkan Jabatan walikota. kenapa justru sekarang mempertanyakan pencapresan Jokowi yang diumumkan Ketua Umum PDIP. Jika mega mendukung Prabowo sebagai Individu sah sekali perjanjian batu tulis. Tapi Secara aturan partai yang mendengan aspirasi rakyat ya mendukung capres Pro- Rakyatlah.

Jika Prabowo bisa membaca situasi Politik maka Sosok Jokowi jangan ditampilkan saat Pilgub DKI. Cukup Pilgub Jateng toh rakyat Jateng Ingin Jokowi menggantikan Pak Bibit Waluyo Seniornya Pak Prabowo. Atau mungkin Bibit Takut terancam kalah Pilgub hingga akhirnya senang Jokowi maju di DKI.

Sayangnya TUHAN tidak tidur. Pilgub Jateng PDIP kembali Juara lewat Ganjar. Dan gagalah Bibit Waluyo mempertahankan Jateng yang selalu di Pimpin Militer. Sementara Prabowo merasa tertipu oleh wajah polos Jokowi dia berfikir Jokowi akan merasa perlu balas budi ke Prabowo. "Calon presiden dari Gerinda Prabowo Subianto masih menunggu ucapan terima kasih dari Joko Widodo (Jokowi). Prabowo mengklaim, sudah mengeluarkan dana besar untuk membawa Jokowi menjadi gubernur Jakarta". menurut rakyat

"Tidak etis jika anda yang ingin menjadi donatur jokowi. terus jokowi harus berterima kasih pada anda. justru anda yang harus berterima kasih pada jokowi karena dana yang anda salurkan mampu digunakan untuk memenangkan hati rakyat. dan jokowi membalas dengan memberikan yang terbaik untuk rakyat." dan Jika Jokowi Menang atas dukungan Prabowo itu semua munafik karena yang memilih adalah Rakyat dan rakyat menilai Jokowi adalah Pemimpin yang akan mewujudkan mimpi. rakyat cukup berterimakasih Pada Pak Prabowo telah menyalurkan dana agar Jokowi memenangkan hati rakyat.

Permasalahan di DKI Jakarta Tidak bisa diselesaikan Jokowi karena daerah lain tidak membantu menyokong. Masalah lapindo tidak bisa diatasi jokowi karena keterbatasan kekuasaan. Masalah kemiskinan yang banyak belum bisa diatasi karena jokowi tidak di beri kewenangan oleh negara. masalah macet di jakarta bisa diatasi Jika Jokowi menjadi Presiden bisa mengeluarkan Aturan Mobil Murah hanya untuk Kota Kecil. Tanpa harus bertarung dengan menteri atau elite nasional.

dan ingat Jokowi Lahir dari orang susah yang menjadi sukses bukan lahir sebagai ANAK MENTERI dan MENANTU PRESIDEN. Jokowi bisa menjadi capres dan saya yakin JOKOWI presiden karena DOA RESTU seorang IBU. IBUNDA JOKOWI saat sholat malam selalu berdoa demi kesuksesan BUAH HATInya. INSYA ALLAH JOKOWI menang dengan disertai NIAT tulus merubah Bangsanya. Disertai Doa Restu Ibunya. Niscaya Allah akan menjadikan Indonesia maju dengan dipimpin Orang yang benar benar tidak pernah terlibat dalam politik orde baru maupun reformasi. Jokowi Hanya terlibat dalam cita-cita merubah bangsanya dari tingkat Walikota hingga Gubernur dia berhasil membawa perubahan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun