Mohon tunggu...
Henki Kwee
Henki Kwee Mohon Tunggu... -

Belajar memahami apa yang terjadi di sekitar dan menulis untuk berbagi pendapat.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Stasiun TV Tidak Tahu Arti "Fuel Pump"

21 Juli 2010   12:10 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:42 434
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

[caption id="attachment_200573" align="alignleft" width="130" caption="phoenixtuning.com"][/caption] Kalau tidak salah ingat dalam pelajaran bahasa selain belajar tata bahasa, kita diajarkan juga untuk berbahasa secara efektif dan efisien agar maksud yang terkandung di dalamnya dapat diterima secara utuh dan sesingkat mungkin. Begitulah yang masih tersisa dalam ingatan saya ketika belajar bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Hari ini kita mendapat pelajaran yang tidak baik dari salah satu stasiun televisi terkait dugaan premium yang menyebabkan kerusakan pompa bahan bakar (fuel pump) pada berbagai jenis mobil. Stasiun televisi tersebut selalu menggunakan kata fuel pump bukan pompa bahan bakar termasuk di topik diskusinya. Dimana tidak efisiennya? Setelah menyebut fuel pump, ditambah penjelasan 'yaitu alat yang digunakan untuk mendorong bahan bakar ke mesin (kadang-kadang kata mesin diganti dengan "engine". Mengapa dari awal tidak menggunakan "pompa bahan bakar"? saya yakin dengan menggunakan kata ini pemirsa bisa langsung mengerti bahwa yang dimaksud adalah suatu alat yang digunakan untuk memompa bahan bakar di mobil. Apakah dalam bahasa lisan seperti di televisi penggunaan kalimat yang tidak efisien ini merupakan kewajaran? Bukankah televisi juga harus berpartisipasi dalam memberikan pendidikan bagi masyarakat termasuk dalam berbahasa Indonesia? Salam

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun