Kita memang seringkali disuguhi pilihan yang sulit, karena kekuatan uang yang menjadi yang utama. Tetapi, diantara yang sulit kita memilih yang tidak oportunis.Â
Apalagi petahana yang mencalonkan diri lagi dan ketika Covid 19 memanfaatkan Bantuan Sosial (Bansos) jadi ajang untuk Pilkada 2020. Enyahlah petahana yang memanfaatkan Bansos untuk tujuan politiknya. Tidak ada toleransi ke orang semacam itu.
Kini kita sadari bahwa perilaku pacaran atau perilaku muda ketika muda ada kaitanya dengan perilaku politik atau perilaku keseharian kelak, maka generasi muda perlu sadar agar melatih diri membangun karakter ketika muda. Makna komitmen untuk beretika dan taat hukum buahnya dipertontonkan ketika di dunia kerja termasuk perilaku politik.Â
Jadi, generasi muda latihlah dirimu sejak muda, dimulai dari etika pacaran, etika keseharian, etika keilmuwan dan berbagai hal dalam menjalani hidup ini.
Bangsa kita membutuhkan manusia berkarakter untuk keadilan. Karakter itu akan mendorong kita untuk belajar hukum, politik, sains dan teknologi. Semua kita pelajari untuk membangun peradaban bagi negeri dan umat manusia dan kelestarian lingkungan.