Manfaat Buah Wresah
Wresah atau lebih dikenal dengan hanggasa (Amomun Dealbatum) tumbuhan ini masuk dalam keluarga Famili Zingiberaceae. Wresah ini memiliki nama yang variasi, Hanggasa/Hangasa (Sunda), Wresah (Jawa), Langkasa (Kangean), Renggak (Lombok) dll.Jenis ini masih kategori rimpang-rimpangan (jenis rumput yang daunnya menjulang tinggi). Memiliki daun yang panjang dan biasanya sampai  maksimal 3 meter panjangnya.
Ciri dari daunnya memiliki daun banyak dari satu dahan, pangkal serta ujung daun meruncing, daunnya juga agak bergelombang. Ciri-ciri lainnya adalah berbulu pada dalam daun dan batang pohon. Memiliki buah yang rasanya manis-manis asam serta memiliki biji kecil yang banyak. Namun jangan salah buah ini memiliki segudang manfaat dan khasiat dalam pengobatan bagi tubuh manusia maupun hewan sekalipun.
Oleh manusia sering dijadikan obat tradisional, pada umumnya orang Jawa Barat, memanfaatkan daunya sebagai bungkus Peuyeum (beras ketan yang difermentasi) dan buahnya juga sering dijadikan cemilan oleh anak-anak pada zaman dahulu.
Tumbuh di tempat yang lembab dan relatif tidak jauh dari perairan. Biasa hidup liar terpencar-pencar di hutan belantara terutama pada area humus.
MANFAAT BUAH WRESAH
Bagi orang Jawa Barat, dari rebusan rimpang ini digunakan sebagai obat diare, dan buahnya dipercaya dapat mengatasi gangguan tenggorokan. Mungkin sekarang dapat di ilmiahkan karena memang memiliki kandungan mint dan mengandung rasa manis serta asam.
Menurut pemuda, seorang pencinta alam asal Cianjur Selatan. Yang di bagikan di chanal channel YouTube-nya mengatakan bahwa " Buah Wresah memiliki nama ilmiah Amomum Dealbatum. Nah buah kecil ini memiliki khasiat untuk tubuh kita diantaranya dapat mengobati iritasi mata, mengobati sariawan, bagus untuk kulit, masuk angin, dan panas dalam. Karena memang buah ini mengandung sedikit rasa mint pada bagian cangkangnya". - Hidayat Pawana Suta.
Di Indonesia sendiri tumbuhan ini dimanfaatkan sebagai penyegar kulit pada bagian wajah, (oleh kaum wanita) dengan metodelogi merebus rimpangnya. Sementara di daerah lain ada yang beropini bahwa di daerah Lombok Barat, masyarakat memanfaatkan air rebusannya dengan cara di jadikan air untuk pembersih badan setelah lahiran atau usai persalinan. Air tersebut dipercaya dapat menghilangkan bau amis atau bau dari darah nipas.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI