1. Pengertian Etika
Etika berasal dari bahasa Yunani ethos yang berarti kebiasaan atau watak. Etika adalah ilmu tentang baik dan buruk serta norma moral yang mengatur perilaku manusia. Dalam Islam, etika sepadan dengan akhlak, yaitu ilmu tentang bagaimana seharusnya manusia bersikap sesuai nilai kebaikan.
2. Pengertian Dakwah
Dakwah berarti mengajak atau menyeru manusia kepada kebaikan dan ketaatan kepada Allah SWT. Dakwah bukan hanya penyampaian ajaran Islam, tetapi juga pembinaan akhlak dan peningkatan iman.
3. Etika Dakwah
Etika dakwah adalah pedoman moral dan nilai-nilai etis yang mengatur cara berdakwah. Dakwah harus dilakukan dengan kejujuran, keikhlasan, tanpa paksaan, dan berlandaskan kebenaran serta kasih sayang.
4. Ruang Lingkup Etika Dakwah
Terdapat beberapa pendekatan:
Kritis-filosofis (reflektif dan mendalam)
Deskriptif (menggambarkan fenomena etis)
Terapan (praktik nyata dalam perilaku da'i)
Normatif-evaluatif (menilai berdasarkan standar moral)
Seorang da'i harus memiliki akhlak seperti jujur, sabar, kasih sayang, rendah hati, dan suka bergaul.
5. Macam Etika Dakwah
Etika Da'i: mencakup sifat seperti iman, takwa, ikhlas, amanah, sabar, tawakkal, dan menjadi teladan.
Etika Mad'u: menghormati da'i, memperhatikan ceramah, menjaga adab, dan bersikap sopan dalam majelis.
6. Implementasi Moralitas dalam Dakwah
Berdakwah dengan hikmah (kebijaksanaan)
Menjadi teladan
Tidak memaksakan kehendak
Menjaga kehormatan dan keharmonisan
Menggunakan media digital secara etis
7. Tantangan Moralitas Dakwah
Era digital (hoaks, ujaran kebencian)
Krisis keteladanan
Penyimpangan moral di masyarakat
8. Cara Menerapkan Moralitas dalam Dakwah
Menjadi contoh nyata
Menggunakan bahasa santun
Bersikap bijak dan empatik
Menjaga kejujuran dan integritas
Menghindari penyimpangan moral dan menggunakan media dengan bijak
Kesimpulan:
Etika dan moralitas adalah pondasi utama dalam dakwah Islam. Dakwah bukan sekadar menyampaikan ajaran agama, tetapi juga menyangkut cara penyampaian yang mencerminkan akhlak mulia.
Seorang da'i harus memiliki kepribadian yang jujur, sabar, ikhlas, amanah, dan rendah hati, karena keteladanan lebih berpengaruh daripada kata-kata. Dalam era digital, pendakwah dituntut untuk berhati-hati dalam menyebarkan informasi, menjaga etika, dan menghindari ujaran kebencian.
Dengan menerapkan nilai-nilai etika dan moralitas, dakwah akan menjadi lebih efektif, damai, dan membangun masyarakat yang beriman, berakhlak, serta harmonis. Etika dakwah bukan pelengkap, tetapi merupakan inti dari keberhasilan dan keberkahan dakwah itu sendiri.
TANGGAPAN
Materi Etika Dakwah dan Moralitas sangat relevan dan penting dalam konteks kehidupan modern saat ini. Di tengah maraknya penyebaran informasi yang cepat dan terbuka, seorang da'i tidak hanya dituntut untuk menguasai ilmu agama, tetapi juga harus memiliki integritas moral dan etika yang tinggi dalam menyampaikan pesan dakwah.
NAMA : MUHAMMAD GUFRAN CHOLISHÂ
DOSEN: Drs. Â Study Rizal LK M.ag
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI