Apa jadinya jika seorang kriptografer di kantor CIA mendapati bahwa  istrinya terbunuh oleh sekelompok teroris dan CIA tak bertindak? Charlie Heller  (Rami malek) sangat berduka mendengar kabar yang disampaikan bosnya. Istrinya jadi korban serangan teroris di London. Pekerjaannya sebagai professional yang mengamankan data dan informasi  di CIA memungkinkan Charlie Heller mengakses berbagai  informasi termasuk bagaimana para teroris menewaskan istrinya. Ia pun bisa tahu siapa-siapa yang terlibat dalam aksi kekerasan itu. Tapi, menumpas teroris jaringan internasional, bisa apa dia?
Awalnya Charlie berharap atasannya akan bertindak mengejar mereka yang  tega menghabisi nyawa istrinya. Tapi, justru ia mendapatkan jawaban mengecewakan. Ia hanya diberi akses ikut pelatihan sebagai agen rahasia demi memburu para pembunuh istrinya. Itu pun setelah Charlie setengah mengancam akan membongkar rahasia atasannya yang terlibat operasi rahasia ilegal.
Dan mulailah Charlie menjalani latihan di bawah pengawasan langsung Kolonel Henderson. Dalam prosesnya, sang kolonel tahu persis bahwa Charlie tidak piawai menembak sasaran. Bahkan  ia pun tak bernyali menghabisi lawan dari jarak dekat. Jangan bandingkan dengan pelatihan agen rahasia macam Gary "eggsy" Unwin (Taron Egerton) dalam "Kingsman: The Secret Service".Â
Mengawali misi pertamanya Charlie berangkat ke Paris memburu salah satu teroris yang teridentifikasi bernama Gretcher Frank. Sepertinya penonton diajak memaklumi keamatiran Charlie. Saat mencoba menyelinap di apartemen si teroris, alih-alih langsung  sat-set membuka pintu kamar, Charlie kudu membuka dulu kanal Youtube tentang cara membobol pintu kamar. Tak seperti James Bond yang dibekali peralatan lengkap beserta mobil super canggih Aston Martin, Charlie benar-benar sendirian bekerja, bonek, berbekal nekad belaka.Â
Meski demikian, Charlie punya kelebihan cepat belajar merakit bom dan terampil dalam  tehnologi. Ini diakui sang pelath. Ia memang tak setangguh tokoh Jason Bourne (Matt Damon) dalam film "The Bourne Identity" sebagai agen rahasia  yang mumpuni dan  dingin menghabisi lawan, tapi Charlie mampu gunakan apa yang dimilikinya. Misalnya, ia sendirian mampu  menghancurkan kolam renang berkaca di atap pencakar langit tempat salah satu teroris  sedang berenang. Dan di bagian lain cerita, Charlie  mampu mengacaukan navigasi kapal teroris yang memungkinkan pihak berwenang bertindak.
Menyoroti sisi gelap dunia intelijen, film berdurasi 2 jam ini diangkat dari novel karya Robert Littell yang terbit pada tahun 1981. Dibintangi  Rami Malek yang pada 2019 sukses menyabet Oscar lewat film Bohemian Rhapsody,  The Amateur penuh adegan seru  khas film aksi dan cukup menarik dengan latar  kota-kota global tempat CIA beroperasi: Paris, Madrid, Istanbul, London, Marseille, hingga kota kecil di Rumania dan  perairan Finlandia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI