Mohon tunggu...
Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Mohon Tunggu... Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

PKL SMKN 1 Baradatu Way Kanan, dari Buku ke Ladang Petani

21 Agustus 2025   18:59 Diperbarui: 21 Agustus 2025   23:03 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Siswa PKL dan petani berbagi pengalaman produksi pupuk organik berbasis pada sumberdaya lokal (dok foto: Gregorius Nafanu)

Program Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang dijalani siswa SMKN 1 Baradatu bersama PT BWKM melalui skema Corporate Social Responsibility (CSR) membawa nuansa baru dalam pembelajaran vokasi. 

Tidak hanya sebatas praktik di perusahaan. Para siswa juga terjun langsung ke masyarakat, terutama di bidang agribisnis perikanan air tawar serta tanaman pangan dan hortikultura.

Salah satu manfaat utama PKL ini adalah memberi pengalaman nyata dalam budidaya perikanan air tawar. 

Siswa tidak hanya mempelajari teori tentang pakan, kualitas air, dan manajemen kolam, tetapi juga langsung mengamati perilaku ikan, mengelola pemberian pakan, hingga memantau pertumbuhan. 

Hal ini menumbuhkan keterampilan teknis yang tidak bisa didapat hanya dari ruang kelas. Termasuk berkomunikasi dan mengembangkan program bersama dengan masyarakat.

Selain itu, siswa juga belajar manajemen produksi tanaman pangan dan hortikultura sesuai dengan kompetensi keahlian di bangku sekolah.

Mereka ikut terlibat dalam pengolahan lahan, penyemaian bibit, hingga teknik perawatan tanaman seperti pengairan, pemupukan, dan pengendalian hama. 

Ilmu pertanian modern yang dipelajari di sekolah akhirnya diuji secara nyata di lahan masyarakat.

Hubungan antara ilmu di sekolah dengan praktik lapangan terlihat jelas. Misalnya, pelajaran agronomi tentang rotasi tanaman dapat langsung diterapkan untuk mengurangi risiko gagal panen. 

Begitu juga teori nutrisi ikan yang dipelajari di laboratorium sekolah, kini diuji langsung dalam pengaturan pakan di kolam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun