Tak jarang juga dijadikan campuran sambal atau topping makanan khas daerah.
Minyak kelapa hasil buatan sendiri ini sangat diminati karena bebas bahan kimia, aman dikonsumsi, dan lebih aromatik dibanding minyak kelapa rafinasi pabrik.
Selain itu, proses pembuatannya juga tidak menghasilkan limbah yang berbahaya. Semua bagian kelapa bisa dimanfaatkan.
Aair kelapa untuk minuman, ampas sebagai pakan ternak atau kompos, dan tentu saja tahi kelapa sebagai bahan pangan.
Selain rasanya yang gurih, tahi kelapa juga mengandung antioksidan alami dari hasil pemanasan minyak. Dalam batas wajar, konsumsinya dapat membantu meningkatkan energi karena tinggi lemak nabati sehat.
Namun, sebaiknya tidak dikonsumsi berlebihan, terutama bagi penderita kolesterol tinggi.
Perlu dipahami bahwa tahi kelapa bukanlah “sampah” produksi, tetapi justru berkah tersembunyi dari proses alami pembuatan minyak kelapa.
Referensi:
https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/02/23/172818478/cerita-pembuat-minyak-kelapa-bertahan-di-tengah-mahalnya-minyak-sawit
https://money.kompas.com/read/2018/04/08/194029626/mereka-yang-bersetia-pada-minyak-kelapa
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI