Mohon tunggu...
Gramedia Official
Gramedia Official Mohon Tunggu... Lainnya - Tempat kamu mencari buku 📚

📖 Halaman untuk pecinta buku. Dari trivia, review, hingga rekomendasi buku dari #SahabatTanpaBatas-mu. 🤗

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

10 Kaidah Kebahasaan Teks Prosedur yang Baik dan Benar!

13 Maret 2023   12:25 Diperbarui: 13 Maret 2023   12:22 859
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto by Antoni Shkraba Production on Pexels

Penggunaan tanda baca seperti titik, koma, tanda seru, tanda tanya, dan lain-lain harus digunakan dengan tepat dan benar. Hal ini akan membantu pembaca dalam memahami teks prosedur dengan lebih mudah.

5. Memberikan Penomoran Pada Setiap Langkah

Penomoran pada setiap langkah akan memudahkan pembaca dalam mengikuti urutan langkah-langkah yang harus dilakukan.

Angka-angka dalam badan prosedur adalah opsi yang dapat digunakan sebagai pengganti kata sambung. 

Angka adalah kata-kata angka yang digunakan untuk mengurutkan langkah-langkah dalam teks proses. Misalnya pertama, kedua, ketiga dan seterusnya. 

6. Menggunakan Istilah Teknis yang Tepat

Istilah teknis harus digunakan dengan tepat dan benar. Jangan menggunakan istilah yang tidak dikenal oleh pembaca atau istilah yang kurang tepat.

7. Menggunakan Kalimat Aktif

Kalimat aktif adalah kalimat yang subjeknya melakukan tindakan. Contohnya adalah "saya memasukkan bahan A ke dalam wadah". Dalam praktiknya, kalimat aktif lebih mudah dipahami pembaca dibandingkan penggunaan kalimat pasif dalam teks.

Itulah beberapa kaidah kebahasaan teks prosedur beserta penjelasannya. Dengan memperhatikan kaidah-kaidah tersebut, maka kita dapat menyusun teks prosedur dengan baik dan mudah dipahami oleh pembaca.

8. Penggunaan Konjungsi

Aturan selanjutnya adalah menggunakan konjungsi atau konjungsi waktu. Konjungsi waktu adalah kata penghubung yang menjelaskan kata keterangan waktu. Tugasnya dalam teks prosedur adalah menjelaskan urutan proses dan kronologinya.

Contohnya adalah penggunaan konjungsi waktu lalu, nanti, setelah itu, lalu. Dengan demikian, antara satu kalimat dengan kalimat yang lain, dapat diketahui bahwa pembaca memiliki hubungan yang sekuensial terhadap keduanya. 

Pembaca juga dapat menyelesaikan aktivitas dalam urutan tersebut dengan baik dan benar jika penggunaan konjungsi dalam teks tepat.

9. Penggunaan Gambar yang Detail

Kaidah bahasa selanjutnya adalah menggunakan kata-kata yang dapat menggambarkan proses secara detail. Misalnya menurut bahan, alat yang digunakan, ukuran, jumlah dll. Jadi, setelah membaca, seseorang bisa langsung menggambarkan bagaimana prosesnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun