Mohon tunggu...
Graciella Budiprajitno
Graciella Budiprajitno Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

Mahasiswi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Yuk, Kenali Budaya Korea Selatan Lewat Karya BTS

9 Desember 2020   23:04 Diperbarui: 9 Desember 2020   23:08 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diambil dari usatoday.com

Jika mendengar nama "BTS", pasti yang terlintas dipikiran kita adalah boygroup beranggotakan 7 orang dari negeri Ginseng, Korea Selatan. Boygroup yang beranggotakan RM, Jin, Suga, J-Hope, Jimin, V, dan Jungkook ini berhasil membawa nama Kpop mendunia. Kesuksesan grup ini mulai dengan album "The Most Beautiful Moment in Life, Part II" yang berhasil menembus tangga lagu Amerika Serikat yaitu Billboard 200 pada tahun 2015. (Muttaqin & Putri, 2020). Dilanjutkan dengan prestasi mereka yang semakin meningkat dari tahun ke tahun. Sampai puncaknya pada perilisan lagu "Dynamite" pada tahun 2020 yang berhasil meraih peringkat pertama di Billboard Hot 100 yang merupakan salah satu tangga lagu tertinggi di Amerika Serikat. Hal ini menjadikan mereka grup pertama dari Korea Selatan yang berhasil mencapai peringkat ini. (Trust, 2020). Dynamite sendiri merupakan lagu berbahasa inggris dengan genre Disco Pop. (Big Hit Entertainment, n.d.). Kesuksesan lagu ini membawa BTS menjadi lebih terkenal di kalangan masyarakat Amerika Serikat.



Sebagian besar lagu-lagu dari BTS memang sangat mengarah kepada jenis lagu Amerika seperti hip-hop, disco, pop, dll. Namun, taukah Anda kalau BTS juga mempertahankan unsur-unsur budaya Korea Selatan di beberapa lagunya? Contohnya adalah melalui lagu "Idol". Lagu yang dirilis pada tahun 2018 melalui album "Love Yourself: Answer" ini menggunakan pakaian tradisional Korea yaitu Hanbok. Selain itu, unsur ketukan musik tradisional Korea Selatan yang bernama Pansori juga dimasukkan dalam beberapa bagian lirik lagu ini. BTS sendiri mengenalkan budaya Korea ini dengan melakukan promosi lagu "Idol" di acara-acara Amerika Serikat. (Saputri, 2018). Ini adalah salah satu bentuk Cultural Defence yang mereka lakukan agar budaya Amerika Serikat tidak lantas menguasai Kpop sepenuhnya dan budaya Korea Selatan bisa lebih dikenal di seluruh dunia.

DAFTAR PUSTAKA

Muttaqin, A., & Putri, D. (2020, 5 Juni). Perjalanan Karier BTS, Awal Terbentuk hingga Masuk Daftar Seleb dengan Bayaran Tertinggi di Dunia. Tribunnews.com. Diakses dari https://style.tribunnews.com/amp/2020/06/05/perjalanan-karier-bts-awal-terbentuk-hingga-masuk-daftar-seleb-dengan-bayaran-tertinggi-di-dunia?page=4

Trust, G. (2020, 31 Agustus). BTS' 'Dynamite' Blasts in at No. 1 on Billboard Hot 100, Becoming the Group's First Leader. Billboard.com. Diakses dari https://www.billboard.com/articles/business/chart-beat/9442836/bts-dynamite-tops-hot-100-chart#:~:text=BTS%20achieves%20its%20first%20No,with%20%22On%22%20in%20March

Big Hit Entertainment. (n.d.). Dynamite. Diakses dari https://ibighit.com/bts/eng/discography/detail/dynamite.php

Saputri, N. (2018, 23 Agustus). Inilah 7 Unsur Kebudayaan Tradisional Korea Selatan di Teaser MV IDOL BTS. Grid.id. Diakses dari https://www.grid.id/read/04923777/inilah-7-unsur-kebudayaan-tradisional-korea-selatan-di-teaser-mv-idol-bts?page=all

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun