Mohon tunggu...
Grace KeziaFebriana
Grace KeziaFebriana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Student Majoring in Communication Science at Atma Jaya University Yogyakarta

Nugas terus, refreshing kapan?

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Keberhasilan Tirto.id sebagai Media dengan Jaringan IFCN Pertama di Indonesia

26 Oktober 2021   08:47 Diperbarui: 26 Oktober 2021   08:53 765
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seiring berkembangnya teknologi ke arah yang lebih maju membuat setiap masyarakat dapat mengakses informasi dengan mudah. Hal ini tentunya membawa dampak positif maupun negatif. 

Internet merupakan salah satu hasil dari sebuah perkembangan teknologi yang membawa perubahan besar bagi dunia. Kehadiran internet mampu membuat segala hal dapat saling terhubung. 

Namun disisi lain internet dapat dikatakan sebagai pedang bermata dua. Mengapa demikian? Karena hadirnya internet turut memberikan dampak positif dan negatif bagi setiap masyarakat.

Semakin mudahnya akses komunikasi, pencarian informasi, serta dapat menjadi sarana media hiburan merupakan dampak positif dari internet. Namun dibalik banyaknya dampak positif yang ditimbulkan dari teknologi internet, ada pula dampak negatifnya yakni salah satunya dapat dijadikan tempat peredaran berita bohong (hoax). 

Hoax dinilai sebagai berita atau informasi yang di dalamnya memuat hal-hal yang belum dapat dipastikan kebenarannya, berdasarkan asumsi, serta tidak benar-benar terjadi (Jundhita, 2018). 

Tentu saja dampak ini dapat menimbulkan bahaya bagi masyarakat, karena dapat menimbulkan kekacauan. Dilansir dari Kominfo.go.id, terdapat 800.000 situs penyebar informasi palsu maupun hoax yang sudah terindikasi. 

Kemudian dalam periode 23 Januari 2020 hingga 25 Oktober 2021 terdapat temuan isu hoax mengenai Covid-19 sebanyak 1.966. 

Sumber: Kominfo.go.id
Sumber: Kominfo.go.id

Jika kita berbicara dalam perspektif jurnalisme, verifikasi dan faktualitas merupakan jantung dari jurnalisme. Dalam organisasi media pemeriksaan sebuah fakta menjadi suatu kelaziman. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun