Mohon tunggu...
Genoveva Tersiandini
Genoveva Tersiandini Mohon Tunggu... penggemar wisata dan kuliner

Pensiunan pengajar di sebuah sekolah internasional.

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Petualangan Pertama ke Taiwan (Part 3): Berkunjung ke Jiufen

28 Juli 2025   17:32 Diperbarui: 29 Juli 2025   10:54 420
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Old Town Street Juifen (sumber: foto pribadi)

Kami baru sadar kalau kantor polisi baru saja kami lewati, jadi begitu bus berhenti di pemberhentian selanjutnya kami segera turun. Terpaksalah kami berjalan turun (Jiufen daerah pegunungan) menuju kantor polisi tersebut. Nah anak Filipina yang naik bus bersama kami ternyata juga ikut turun padahal dia mau ke Jiufen Old Town yang terkenal itu. 

Saya katakan bahwa kami akan ke kantor polisi karena menurut google kami harus turun di situ kemudian berjalan menuju hotel. Setelah mengambil beberapa foto di sekitar karena pemandangannya memang cantik, kami pun berpisah. Kami sempat tersesat tapi akhirnya menemukan kantor polisi yang dimaksud.

Pemandangan di Jiufen (sumber: foto pribadi)
Pemandangan di Jiufen (sumber: foto pribadi)

Tiba di kantor polisi kami harus menaiki tangga. Oh nooooo ... tapi kami masih optimis kalau tangganya tidak banyak. Hari itu hari minggu jadi banyak pengunjung datang ke Jiufen. 

Di sepanjang tangga ramai dengan manusia yang berfoto-foto. Memang pemandangannya bagus, tapi kami merasa terganggu juga karena kami harus membawa koper menaiki anak tangga yang jumlahnya tak terhitung itu. 

Menurut google kami hanya perlu berjalan beberapa ratus meter saja, tapi dia tidak mengatakan kalau kami harus berjalan menaiki anak tangga. Sepertinya jalan tak berujung deh ... hari itu walaupun sudah sore tetapi udaranya masih sangat panas, peluh sudah membasahi badan dan baju kami tapi kami tak sampai-sampai juga ke atas. 

Setelah berjalan hampir satu jam akhirnya kami tiba di atas. Kami pun berjalan menuju hotel yang jaraknya tidak jauh dari ujung tangga. Jalanannya rata tetapi menanjak ... nah google mengarahkan kami untuk berjalan ke kanan ke arah 'elementary school' lalu berbelok ke kiri ... begitu mau ke kiri kami melihat tangga lagi. O

h tidaaaak ... tangga lagi. Sepertinya kami trauma melihat tangga. Akhirnya saya melihat nama hotel yang kami cari, tapi kok pintunya tertutup dan di mana pintu masuknya. Setelah mencari-cari akhirnya kami temukan ada tulisan yang mengatakan 'check in' di sana. Saya pun berjalan ke arah yang dimaksud ... tapi kok pintunya terkunci. 

Sudah saya ketuk beberapa kali tetapi tidak ada yang keluar. Akhirnya saya kirim pesan via aplikasi booking.com. Kemudian saya kembali lagi ke tempat 'check in' tersebut dan mulai mengetuk lagi ... nah baru pemilik hotel keluar. 

Anak tangga yang harus kami lalui (sumber: foto pribadi)
Anak tangga yang harus kami lalui (sumber: foto pribadi)

Sepanjang tangga kenangan (sumber: foto pribadi)
Sepanjang tangga kenangan (sumber: foto pribadi)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun