Mohon tunggu...
Gloria Samantha
Gloria Samantha Mohon Tunggu... -

lahir di musim gugur, bernyanyi hingga nada A, penganut 'cogitoergosum dan 'sciocuicredidi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mengembangkan Komunikasi Budaya (Strategi Menuju Komunikasi Antarbudaya Efektif)

24 September 2010   14:09 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:59 2162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Suatu waktu, situasi dapat berubah menjadi ketegangan. Di saat konflik memanas, masing-masing individu disarankan untuk ‘melangkah mundur’. Berhenti, dengarkan dan introspeksikan. Sebab mungkin memburuknya situasi adalah implikasi dari kesalahan interpretasi (misinterpretasi) mendasar.

Salah satu cara lain ialah meletakkan informasi baru tentang orang lain ke dalam tindakan yang mewujud, mencatat bias/sentimen pribadi. Apa yang telah dipelajari membuat paradigma lama usang.

Moreover, it is necessary to evaluate people on an individual basis. Penting untuk menangguhkan atau menunda penilaian demi menghindari kesalahpahaman.

Stereotip yang melekat pada sekelompok orang, seringkali dijadikan identitas suatu kelompok. Stereotip umumnya mengandung granula kebenaran, tetapi kebenaran kecil ini tidak dapat menandai keseluruhan budaya. Jangan sampai perspektif sempit merusak relasi yang telah terbangun.


Kemampuan individu untuk bersikap terbuka untuk ide-ide dan hal-hal baru juga menjadi bagian dalam keterampilan berkomunikasi lintas budaya. Mulailah dengan sebuah senyuman dan penerimaan, untuk mengarah pada dunia baru yang menarik dan penuh keterhubungan.

Komunikasi manusia terjadi di dalam konteks yang lebih luas kebudayaan. Belajar untuk memahami dan menghargai pentingnya nilai-nilai budaya dapat menyebabkan hubungan global yang lebih baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun