Yuuk Lihat Produk-produk Baru Google 2015

[caption id="attachment_388043" align="aligncenter" width="528" caption="(ilustrasi: financialexpress.com)"][/caption] Google Inc. sebagai mogul raksasa komunikasi dan internet selalu dinanti produk dan inovasinya. Dan di tahun 2015 ini apa saja produk dan inovasi dari Google. Mulai dari perangkar lunak (software) sampai perangkat keras (hardware), Google sudah coba rilis dari tahun 2014 lalu. Walau beberapa produk masih belum jelas kepastiannya, seperti Android Silver. Atau Google Glass yang masih kurang touch-up yang mumpuni untuk dijual worldwide. Belum lagi rilisan 'extension' VR (Virtual Reality) yang mungkin bagi orang Indonesia masih asing mendengarnya. Atau yang inovasi produk mungkin benar-benar bermanfaat seperti aplikasi Auto untuk mobil Anda. Apa saja kira-kira produk dan inovasi Google tersebut. Apakah ada yang yang lain? 1. Lini Software Android M. Satu lagi upgrade OS untuk para pengguna Android, yaitu Android M tentu tetap ditunggu. Kabarnya rilisan upgrade Android M ini muncul medio tahun 2015, atau sekitar Juni. Kemungkinan mundur bisa saja terjadi. Karena Android Lollipop belum banyak disematkan di perangkat Android. Apakah Android M ini menjadi 5.1 sebagai 'upgrade' Android L? Atau Android 6.0 sebagai sesuatu yang baru. Dan singkatan huruf M-nya pun belum pasti. Namun tentunya akan terus mengikuti tradisi makanan manis upgrade Android secara abjad. Artikel saya tentang Android L Fitur Padat Bersahabat Android L (Lollipop). Android Auto. Sebuah software system yang akan menjadi rival utama produk serupa dari Apple CarPlay. Auto dikabarkan sudah disematkan dalam Hyundai Sonata pada gelaran L.A Auto Show 2014 lalu. Auto adalah software system untuk bernavigasi selama berkendara. Dengan interface yang sederhana, voice recognition, mengontrol musik dengan suara, dan pegingat pengendara agar waspada. Tentunya Auto harus tetap terkoneksi dengan data dari smartphone Anda untuk menjalankan semua fitur Auto. [caption id="" align="aligncenter" width="428" caption="(foto: wired.com)"]

(foto: wired.com)

[/caption] Versi Child-Friendly Chrome dan Youtube. Untuk para orangtua, nanti bisa lebih diringankan untuk mengawasi anaknya saat surfing di internet. Google akan merilis versi child-friendly mesin telusur Chrome dan YouTube. Versi ini akan diperuntukkan untuk anak usia 12 tahun ke bawah. Kontrol orangtua akan disematkan dalam software Chrome dan Youtube untuk anak ini. Nantinya jika anak bermain dengan tablet atau PC, orangtua bisa menyematkan versi Chrome dan YouTube ramah anak ini. 2. Lini Hardware Google Glass. Masih berusaha keras dengan pamor Google Glass, Google akan membuat Glass lebih 'keren'. Glass akan dibuat lebih kecil. Sehingga seolah Glass tidak ada di depan mata Anda. Seorang dari Project Glass ini, Babak Parviz mengatakan jika Glass akan menjadi 'hilang' di kepala Anda. Dan di tahun 2015 nanti, diramalkan ada versi Glass yang lebih murah. Hal ini terlihat dengan adanya versi Glass 'Explorer'. Kisaran harga di AS sendiri untuk Glass versi Explorer adalah USD 1,500 atau sekitar Rp. 19 juta. Artikel saya tentang Glass, Google Glass: Mimpi Mirip Bejita dan Bahayanya. Google Cardboard VR (Virtual Reality). Banyak yang 'mengolok-olok' produk VR Google ini. Karena Oculus Rift sudah lebih dahulu menggebrak dengan VR yang kini lebih baik. Cardboard VR dari Google ini memang hanya 'extension' dari Nexus 5. Cardboard VR ini serupa 'kaca teropong' yang digunakan di kepala saat Anda memainkan game dengan Nexus 5. Jadi seolah-olah layar 5,5 inchi Nexus 5 akan menjadi lebih besar. Google pun sedang menyempurnakan Cardboard VR dan menyesuaikan aplikasi apa saja yang bisa menjalankan Cardboard. Keunggulan utama dibanding Oculus Rift tentunya, harganya mungkin yang lebih murah. Oculus Rift sendiri mungkin akan dijual dikisaran USD 200-400. [caption id="" align="aligncenter" width="436" caption="(foto: ic.tweakimg.net)"]

(foto: ic.tweakimg.net)

[/caption] Android TV. Walau bukan sesuatu yang baru, nampaknya Google akan menghidupkan kembali Android TV. Sejak tahun lalu, sudah ada Android TV. Namun sayangnya, tidak banyak yang tahu. Rencananya, Android TV ini akan disematkan pada TV seperti Sharp, Sony, dan Phillips di tahun 2015 ini. Untuk set-top box Android TV pun sebenarnya sudah diperjual-belikan. Namun dengan jumlah terbatas dan kurang dipromosikan dengan baik. Sepertinya Google melihat sematan OS Tizen pada TV Samsung adalah ancaman yang penting untuk kelangsungan Android TV. 64-bit Processor untuk Smartphone. Android Lollipop-lah yang sudah mengisyaratkan penggunaan processor 64-bit untuk smartphone. Tentunya, untuk gadget high-end kabarnya juga akan bisa meng-upgrade ke Android L di tahun 2015. Karena kebanyakan gadget saat ini menggunakan processor 32-bit, sehingga Android L tidak mungkin bisa diinstalasi. Dengan processor yang mampu menggeber 4GB RAM, grafik 4K, clock-time cepat dan multi-tasking aplikasi besar dijamin bisa dijalankan di processor 64-bit ini. Tentunya multi-tasking akan lebih cepat dan akurat pada Android nanti. Android Silver. Nampaknya besutan Android Silver akan dirilis 2015 ini oleh Google. Android Silver sendiri merupakan proyek smartphone Google yang belum jelas kabarnya. Namun proyek ini tertunda akibat banyak sekali rekanan smartphone Android yang juga mau versi high-end, seperti Android, Samsung, bahkan Nexus 6. Kabarnya, bulan Mei 2015 ini, LG akan merilis Android Silver. OS Android ini serupa versi Vanilla Android. Vanilla adalah OS  Android tanpa kustomisasi dan akan sangat berbeda dengan Android yang Anda punya saat ini. [caption id="" align="aligncenter" width="351" caption="(ilustrasi: genknews.vcmedia.vn)"]

(ilustrasi: genknews.vcmedia.vn)

[/caption] Referensi: techradar.com Salam, Tangerang, 02 Januari 2015 09:15 pm