Benar saja, di 15 menit terakhir yang jadi bagian tersedih ini masih tetap bisa membuat saya menangis. Bahkan penonton lain pun bisa saya dengar ikut menangis melihat kisah tragis antara K dan Cream di akhir cerita.
Selain membuat baper, film ini pun diam-diam memberi pesan bagi penontonnya untuk bisa segera mengungkapkan perasaan kepada orang yang kita sayang sebelum terlambat, yang bahkan nantinya tidak bisa diungkapkan sama sekali.
K dan Cream pun memberi kisah segar untuk para penonton yang merasa bosan dengan cerita romansa yang itu-itu saja bahkan nyaris seperti cerita FTV. Dengan Tak Ingin Usai di Sini, setidaknya penonton bisa ikut merasakan kasmaran khas anak muda, kekecewaan, tawa, hingga tangis yang ada di ujung film.
Nah, jadi kira-kira bagaimana ya kisah akhir K dan Cream? Akankah keduanya menemukan kebahagiaan dan bisa mengungkapkan perasaan masing-masing? Jawabannya tentu harus menonton di bioskop terdekat mumpung masih diberi banyak layar.
Film ini mendapat skor sebesar 8.6/10 di situs IMDb sampai dengan tulisan ini dibuat. Sementara saya pribadi memberi skor cukup di 8.0/10Â dengan pertimbangan seperti yang telah dituliskan di atas.
Akhir kata, sekian untuk ulasan kali ini. Sampai jumpa di tulisan selanjutnya!
-M. Gilang Riyadi, 2025-
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI