Mau Penghasilan Tambahan? Mahasiswa KKN Tim II Undip Ini Mempunyai Solusi Budidaya Ikan dalam Ember!

Semarang, 20/07/2020, Kebijakan pemerintah Indonesia terkait dengan penyebaran virus corona (COVID-19) yaitu melakukan kegiatan work from home yang sampai sekarang masih dirasakan oleh para siswa sekolah yang melaksanakan kegiatan sekolahnya dengan daring di rumah masing-masing. Begitupula beberapa kalangan pekerja juga merasakan dampak dengan di rumahkan oleh perusahaan mereka bekerja.

Banyaknya waktu luang ketika melakukan kegiatan bekerja dari rumah bisa diisi dengan berbagai macam kegiatan yang bermanfaat. Belajar sesuatu yang baru kemudian olahraga misalnya. Mempelajari hal baru merupakan sesuatu yang menarik bagi sebagian orang, apalagi mempelajari sesuatu yang kemudian bisa menghasilkan pundi rupiah.

Pelatihan budidaya ember ini dilaksanakan oleh mahasiswa KKN Undip Tim II periode 2020 dibawah bimbingan Dr. Ir. Wiludjeng Roessali, M.Si. yang dilaksanakan di dusun Rejosari Kelurahan Meteseh Kota Semarang pada hari Senin 20 Juli 2020, bersama beberapa warga setempat dan dengan didampingi dengan Ibu RW 10, yaitu Bu Yahya.

Beberapa warga yang mengikuti kegiatan ini sangat antusias mengikuti demosntrasi yang dilakukan, bahkan terlibat langsung untuk melakukan praktik setting media budidaya di dalam ember ini. Beberapa dari mereka sudah membicarakan nanti saat akan panen, padahal mulai kegiatan pemeliharaan saja belum, hal ini menandakan antusiasme mereka yang ingin melakukan budidaya dalam ember.

"Melalui pelatihan ini semoga dapat meningkatkan kemampuan kami untuk membudidayakan ikan lele dengan peralatan yang mudah dan dapat mengisi waktu luang saat di rumah saja. Dan semoga dapat mendapatkan pengasilan tambahan melalui kegiatan ini" Ujar Bu Yahya.

Harapannya dengan menguasai soft skill ini masyarakat sekitar mampu melakukan sendiri di rumah dan berkelanjutan. Hingga pada akhirnya dapat merasakan dan mendapatkan hasilnya sendiri dengan budidaya ikan sederhana di dalam ember dengan memanfaatkan lahan yang sedikit.

Dok. pribadi

Oleh : Gilang Adi Pratama, Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan