Mahasiswa UNNES GIAT 12 melakukan kegiatan sosialisasi dan praktik tanam manual ketahanan pangan di Desa Wiroditan. Kegiatan ini dilaksanakan di Green House Desa Wiroditan yang bertempatan di RT.03 RW.01 yang berkolaborasi dengan remaja Desa Wiroditan dan Kader ibu-ibu PKK untuk saling berbagi pengetahuan dan ketrampilan.
Kegiatan ini dilaksanan 2 kali dengan memfokuskan pada peningkatan ketahanan pangan desa dan keluarga. Pelaksanaan kegiatan yang pertama dilaksanakan bersama remaja Desa Wiroditan dengan praktik tanam manual di Green House yaitu menanam bibit cabai, dan yang kedua dilaksanakan bersama kader ibu-ibu PKK yaitu di isi dengan sosialisasi bangun kemandirian pangan gerakan tanam manual solusi cerdas ketahanan pangan di lingkungan desa.
Kegiatan yang pertama yaitu mengajak dan mengedukasi remaja Desa Wiroditan untuk melakukan gerakan menanam bibit cabai di Green House. Selama menanam mahasiswa UNNES GIAT 12 bekerja sama agar teknik menanam yang dilakukan dapat berhasil secara maksimal. Kegiatan ini tidak hanya sekedar kegiatan menanam tetapi juga dapat mempererat hubungan sosial antara mahasiswa dengan remaja di Desa Wiroditan.
Kegiatan yang kedua yaitu sosialisasi dan praktik menanam bersama kader ibu-ibu PKK.
Sosialisasi ini membahas tentang manfaat bagaimana cara mengelola lahan kosong secara optimal. Mahasiswa UNNES GIAT 12 menyampaikan materi mencakup jenis tanaman yang mudah ditanam di lahan kosong, serta menyampaikan konsep ekonomi hijau yang berfokus pada kelestarian lingkungan, kesejahteraan sosial dan efisiensi sumber daya yang ada. Diharapkan materi sosialisasi yang disampaikan ini dapat bermanfaat untuk kader ibu-ibu PKK mengenai potensi ketahanan pangan gerak tanam manual dan dapat berpotensi menjadi salah satu sumber pendapatan. Selanjutnya setelah penyampaian materi dilaksanakan gerakan menanam yaitu menanam bibit cabai, bibit terong, dan bibit tomat di Green House Desa Wiroditan. Dalam kegiatan ini Mahasiswa UNNES GIAT 12 menjadi fasilitator yang membimbing kader ibu-ibu PKK, sementara itu kader ibu-ibu PKK menjadi pelaku utama dalam gerak tanam manual di Green House ini.
Mahasiswa UNNES GIAT 12 Â bekerja sama dengan remaja Desa Wiroditan dan kader ibu-ibu PKK bahwa membangun perubahan positif dapat dimulai dari langkah kecil. Kegiatan yang dilaksanakan selama dua kali ini masyarakat dapat memperoleh ilmu sekaligus tata cara dan pengelolaan tanam manual. Kegiatan sosialisasi dan praktik menanam ini menjelaskan bahwa ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama yang bisa diwujudkan melalui kebersamaan dan kepedulian.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
