Laga Persebaya Surabaya vs Persis Solo yang akan digelar pada Rabu (13/12) di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) menyita banyak perhatian, duel bergengsi lanjutan BRI Liga 1 yang merupakan laga tunda pekan 18 ini akan menjadi sangat penting bagi kedua tim untuk sama-sama menghindari jurang degradasi.
Sebanyak 2.803 personel gabungan akan dikerahkan untuk membantu pengamanan pertandingan Persebaya vs Persis Solo tersebut. Polrestabes Surabaya bersama dengan panitia pelaksana (Panpel) telah menggelar rapat kordinasi pada Senin (11/12) untuk persiapan pertandingan.
Kabagops Polrestabes Surabaya AKBP Wibowo mengatakan, 2.803 personel gabungan berasal dari TNI-Polri serta Pemerintah Kota Surabaya. Pengerahan 2.803 personil gabungan ini untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para penonton serta menjaga kelancaran jalannya pertandingan, serta menjaga stabilitas.
Selain personel TNI dan Polri , Polrestabes Surabaya juga menjalin kerja sama dengan petugas keamanan stadion dan steward untuk meningkatkan pengawasan di setiap sudut area stadion tempat berlangsungnya pertandingan.
"Upaya ini dilakukan agar tidak ada celah bagi orang yang berniat mengganggu ketertiban jalannya pertandingan tersebut," ungkap AKBP Wibowo.
Di tempat terpisah, Kasi Humas Polrestabes Surabaya AKP Haryoko Widhi juga turut menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi aturan dan petunjuk dari petugas keamanan dalam hal ini Kepolisian, TNI maupun panitia pertandingan selama berada di area stadion. Ia juga turut menghimbau penonton untuk tidak membawa barang yang dilarang masuk ke area stadion.
"Barang-barang berbahaya seperti flare, petasan, kembang api, sajam, narkoba dan miras dilarang masuk ke dalam stadion," imbaunya.
Tiket pertandingan juga telah dijual oleh panitia pelaksana. Untuk itu, bagi yang tak memiliki tiket, diharapkan tak datang ke stadion.
"Bagi para pecinta bola, yang tidak punya tiket silahkan nonton TV, akan disiarkan langsung," pungkas Haryoko.
