Mohon tunggu...
Gapey Sandy
Gapey Sandy Mohon Tunggu... Penulis - Kompasianer

Peraih BEST IN CITIZEN JOURNALISM 2015 AWARD dari KOMPASIANA ** Penggemar Nasi Pecel ** BLOG: gapeysandy.wordpress.com ** EMAIL: gapeysandy@gmail.com ** TWITTER: @Gaper_Fadli ** IG: r_fadli

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Filosofi Membatik Seperti Curahan Kasih Ibu

22 Desember 2017   23:37 Diperbarui: 23 Desember 2017   12:21 1343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ikon motif Batik Kembang Mayang. (Foto: Gapey Sandy)

Zulifni Adnan, Ketua Sanggar Batik Kembang Mayang. (Foto: Gapey Sandy)
Zulifni Adnan, Ketua Sanggar Batik Kembang Mayang. (Foto: Gapey Sandy)
Camat Larangan Langsung Sumbang 25 zak Semen

Oh ya, Camat Larangan Damiyati dalam sambutannya menyatakan dukungan dan kebanggaannya atas lahir dan semakin besarnya Sanggar Batik "Kembang Mayang". Ia berharap, produk batik dari Larangan Selatan ini bisa merambah ke pasar yang lebih luas, sekaligus sanggar ini menjadi lokasi Kampoeng Batik Kota Tangerang.

Terus gimana dengan rencana pembangunan sanggar batik?

"Sebagai pengumpan dan dukungan, saya sumbang 25 zak semen untuk pembangunannya," ujar Camat Damiyati yang langsung disambut tepuk tangan meriah para hadirin.

Semoga terus maju dan sukses Sanggar Batik "Kembang Mayang" ...

o o O o o


Baca juga:

Lahirlah, Kampung Batik Kembang Mayang

Selamatkan Batik Indonesia dari Batik Tiruan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun