* Jangan membuang sampah di Pulau Kakaban karena akan mencemari keaslian dan keunikan Pulau Kakaban.Â
Jadi, kalau pergi Kalimantan Timur, jangan lupa kunjungi pulau-pulau eksotis yang ada di gugusan kepulauan yang masuk wilayah Kabupaten Berau ini. Tapi ingat, perhatikan instruksi dan saran yang disampaikan pengelola kepada pengunjung. Termasuk, ketika kita berenang di Danau Kakaban, jangan mempergunakan sepatu katak karena dapat menyakiti dan membunuh ubur-ubur apabila terkena sepakan sepatu katak.
Jangan juga menangkap dan mengangkat tinggi-tinggi ubur-ubur dari atas permukaan air. Kasihan ubur-uburnya, bisa megap-megap kesulitan nafas. Lagipula, toh ada petugas jaganya di sana yang akan siap mewanti-wanti para pengunjung agar bijak berlagak di obyek wisata Pulau Kakaban yang memiliki danau air payau, Danau Kakaban.
Semua yang saya sampaikan disini merupakan kelanjutan dari tulisan-tulisan saya sebelumnya, selama mengikuti event Datsun Risers Expedition - Kalimantan gelombang III etape pertama (11 – 15 Januari 2016). Dimana pada hari keempat (Kamis, 14 Januari 2016), para risers terpilih, bergerak dari Pulau Derawan menuju ke Pulau Kakaban.
Sejak matahari menyingsing, para risers sudah diingatkan untuk segera berkemas, sarapan pagi dan check out dari pemondokan di Derawan Dive Resort. Usai berfoto bersama di dermaga Pulau Derawan---diantaranya dengan menggunakan fasilitas drone---, satu persatu para risers menaiki speedboat menuju Pulau dan Danau Kakaban, salah satu obyek wisata kebanggaan Indonesia tercinta di mata dunia!
Salam risers!
Â
BACA JUGA TULISAN LAINNYA:
Blusukan dan Blasukan dengan Datsun GO+ Panca di Kalimantan