Jakarta,1 Maret 2025
Sudah menjadi rahasia umum di kalangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Taiwan jika ingin masuk bekerja di salah satu perusahaaan yang disinyalir BUMNnya Taiwan,harus merogoh kocek dalam-dalam untuk membayar biaya job kepada oknum yang berada di lingkaran perusahaan tersebut.
Aktivitas jual beli job ini sangat susah disentuh baik dari pihak pemerintah Taiwan maupun perwakilan pemerintah Indonesia yang ada di Taiwan,hal ini diakibatkan belum adanya bukti kuat untuk mengungkap faktanya. Terlebih lagi sebelum masuk di perusahaan tersebut, calon pekerja diharuskan membuat pernyataan yang intinya bahwa "tidak ada biaya job untuk masuk bekerja pada perusahaan".
Sebut saja SU,seorang PMI di Taiwan yang melakukan perlawanan perihal jual beli job ini.SU menuturkan akan sangat berdampak buruk jika melakukan perlawanan,mulai dari intimidasi dari pihak perusahaan atau agency hingga pemutusan kontrak yang pilihannya cuma satu,yaitu harus kembali ke Indonesia,imbuhnya.
Ironisnya lagi dari cerita beberapa PMI yang telah resign pada perusahaan tersebut,sesama PMI (dalam hal ini PMI yang sementara bekerja di perusahaan tersebut) juga ikut terlibat dan ambil bagian dalam lingkaran jual beli job bagi calon pekerja  yang ingin masuk.
SU adalah satu dari sekian ratus PMI yang telah melakukan perlawanan terhadapa jual beli job pada perusahaan tersebut. Bayangkan jika semua calon dan PMI yang ada diTaiwan melakukan hal yang serupa,mungkjn bisa stroke oknum-oknum yang terlibat.
Namun kembali lagi,kendala nya adalah bagaimana caranya agar semua PMI di Taiwan punya kesadaran dan keberanian melawan terhadap aktivitas melanggar hukum.
Apakah PMI sudah merasakan penindasan ? Ya ,sudah. Hal ini adalah contoh PMI kita ditindas secara mental dan eksploitasi ekonomi
Berapa banyak yang mslawan? Belum banyak.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI