Jumat siang mendadak aku aku kepikiran untuk jalan. Dari dulu memang ingin sekali melihat kota Sintang, Kalbar. Mendadak pula aku pesan tiket. Baju yang aku kenakan pun masih baju tidurku semalam.
Jumat malam aku sampai Sintang dan singgah di rumah saudara.
Sabtu pagi, dengan sepeda motor aku berjalan berkeliling kota sintang yang sudah beberapa bulan ingin sekali ku lihat. Penasaran itu ada karena banyak teman Putussibau, Kapuas Hulu, Kalbar bercerita tentang kota Sintang dan ingin tinggal di sana.
Jalan demi jalan kuselusuri sendiri dengan panduan teman via telfon. Dari Pasar Cina, Hutan wisata Baning yang ternyata sekarang bukan lagi wisata melainkan tempat penelitian, kemudian Stadion, Pantai Baning, Simpang Lima. Banyak waktu ku habiskan di pasar Cina/sui. Durian.
Yap, akhirnya kepenatanku berkurang, banyak hal yang pertanyaan yang selama ini ada dibenak terjawablah sudah. Mengenai Sintang dan mengenai Perasaanku.
Yups. Jalan-jalan di Kota Sintang membuatku kembali menjadi diriku yang semangat. Trimaksih Sintang, dan trimakasin Om yang sudah memberiku tempat bernaung, meminjamkan motor dan memberi nasehat serta cerita bermanfaat.
Kini benar aku pergi untuk kembali.
Hari ini Minggu 18 November 2012 aku kembali ke Putussibau dengan semangat yang kembali membara. :)
