Mohon tunggu...
Gabryella Sianturi
Gabryella Sianturi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Sedang mondar-mandir di Yogyakarta

Penulis lepas.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Womantalk.com sebagai Wadah Perempuan di Era Media Baru

3 September 2019   12:01 Diperbarui: 5 Agustus 2020   02:48 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keterbukaan media dan informasi turut meramaikan jagat industri media yang memiliki pangsa pasar berbeda-beda, layaknya womantalk.com yang berfokus pada kaum perempuan.

Womantalk.com adalah salah satu perusahaan media digital yang merupakan bagian dari GVM Networks (Global Visi Media). Womantalk.com menyajikan berita, tips, cerita, dan hiburan untuk pembaca di seluruh Indonesia. Fokus dari audiens womantalk.com adalah perempuan dan kontennya diharapkan relevan kepada kehidupan perempuan. Frandy Wirajaya sebagai CEO dari perusahaan ini memiliki tim untuk mengembangkan womantalk.com seperti VP-Marketing, Editor in Chief, Managing Editor, Editor, Writer, Produser dan Community.

Berbicara soal perusahaan media, womantalk.com merupakan salah satu contoh dari media baru yang di dalamnya melekat enam karakteristik media baru yaitu digital, hypertextual, interactive, virtual, network, dan simulation. Mari kita telisik lebih dalam lagi dari sisi mana womantalk.com memenuhi keenam kriteria tersebut.

Pertama digital,  yaitu menunjukkan bahwa data dapat disimpan dalam space yang sangat kecil dan diakses dengan kecepatan tinggi, sehingga dalam hal ini womantalk.com bisa kita akses menggunakan internet lewat mobile atau komputer. Womantalk.com juga memuat data-data digital seperti foto, video, dan teks yang diunggah menjadi angka. Angka tersebut lalu menghasilkan tampilan di womantalk.com yang bisa kita akses melalui berbagai platform seperti website, instagram, facebook, youtube dan twitter.

Kedua hypertextual, yaitu memanfaatkan hyperlink untuk menghubungkan audiens dengan artikel yang saling berhubungan agar audiens mendapatkan informasi yang lebih lengkap. Hyperlink yang disajikan womantalk.com juga tak sekedar hanya judul dari sebual artikel kebanyakan, tetapi juga menambahkan gambar sehingga membuatnya lebih eye-catching. 

womantalk.com
womantalk.com
Ketiga interactive, yaitu audiens tak lagi hanya sebagai konsumen tetapi juga produsen. Ada tiga kategori di dalam interactive antara lain immersive navigation yaitu ketika audiens tidak lagi berjarak dengan media dan seolah telah menjadi bagian dari realitas.

Selanjutnya registrational interactivity yaitu ketika audiens dapat memberikatan komentar dalam artikel atau menjawab pertanyaan/quiz yang diberikan. Womantalk.com menyediakan laman komentar yang dapat diisi oleh audiens sehingga ada interaksi yang membuat womantalk.com mungkin bisa mengoreksi dirinya jika ada kritik/saran. Womantalk.com juga memuat konten quiz sehingga laman website terasa  lebih menyenangkan dan tidak membosankan. Tak hanya itu, womantalk.com juga menambahakan fitur like dan share yang membuaat ia semakin interaktif.

womantalk.com
womantalk.com
womantalk.com
womantalk.com
Terakhir interactive communication, yaitu ketika portal menyediakan live chat sehingga audiens bisa mendapatkan jawaban yang lebih cepat atas keingintahuan/komentarnya, dan kategori ini lah yang semakin menguatkan karakteristik interactive tersebut karena semakin face to face maka semakin ia interaktif. Tetapi sayangnya, kategori terakhir ini tidak dipenuhi oleh womantalk.com baik dari platform mana pun.

Keempat virtual, yaitu media semakin membangun environment yang mendekati realitas. Dalam hal ini womantalk.com membangun environment tersebut melalui ilustrasi gambar dan video yang medekati realitas dengan menggunakan warna dominan yang soft seperti merah jambu yang selama ini diidentikkan warna kesukaan perempuan.

womantalk.com
womantalk.com
womantalk.com
womantalk.com
Kelima network, yaitu media menjadikan audiens terkoneksi dengan platform-platform yang lain sehingga lebih mudah bagi audiens menemukannya seperti yang dilakukan womantalk.com pada bagian paling bawah laman websitenya.

womantalk.com
womantalk.com
Keenam simulation, yaitu secara sederhana dikaitkan dengan konsep representasi atau meniru realitas. Karakteristik ini tentu bersinggungan dengan virtual, tetapi simulation lebih memberikan keadaan yang nyata tetapi tidak secara sungguhan dirasakan. Simulation ini lebih bersifat subjektif karena hanya bisa ditemukan ketika audiens merasa memiliki kesamaan dengan karakter dari media tersebut. Dalam pengamatan saya, womantalk.com lebih menembak kalangan audiens perempuan dewasa terlihat dari konten-kontennya yang memuat seputar lifestyle, cooking, parenting, marriage, sex, family dan relationship. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun