Mohon tunggu...
Firmansyah Arowana
Firmansyah Arowana Mohon Tunggu... Administrasi - Aparatur Sipil Negara

Seorang anak sulung, suami yang beruntung, abi dari duo krucil yang aktif dan lucu, ingin menjadi pembelajar sepanjang hayat, belajar menulis, belajar meneliti

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Berhentilah Menjadi "Good Man", Indra Sjafri

11 Desember 2019   13:45 Diperbarui: 12 Desember 2019   16:35 5392
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Coach Indra Sjafri (IS) (KOMPAS.com/Garry Lotulung)

IS masih terlalu toleran terhadap pemain yang melakukan pelanggaran tidak perlu serta pemain yang membuang peluang untuk menciptakan gol
Sepertinya IS harus mulai mencontoh Hairdryer Treatmentnya Sir Alex Ferguson. Atau murkanya Guardiola terhadap Sterling, yang membuang peluang gol pada saat final piala FA 2018-2019. Padahal posisi City saat itu sudah juara dengan kemenangan telak 6-0 atas Watford.

Hal ini menjadi sangat penting pada saat melawan tim-tim kuat dikarenakan peluang minim yang disia-siakan serta kesalahan kecil pada area pertahanan dapat menjadi biang keladi kekalahan.

Pada akhirnya kembali lagi sepak bola bukanlah sebuah matematika pasti melainkan tentang bagaimana memaksimalkan kemampuan individu dan peluang, meminimalisasi kesalahan dalam sebuah permainan yang kolektif terlepas dari apapun strategi yang diterapkan di atas lapangan hijau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun