Mohon tunggu...
Frida Chairani
Frida Chairani Mohon Tunggu... Mahasiswa - simple

Tidak takut gagal :)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Upaya Pencegahan Covid-19

30 Juli 2021   11:39 Diperbarui: 30 Juli 2021   12:25 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sejak awal bulan Maret tahun 2020 negara kita mulai dilanda wabah Virus Corona (Covid-19) yang hari ke hari semakin meluas penyebarannya. Fakta ini disebabkan karena penularan yang begitu cepat melalui cipratan liur penderita yang keluar dari hidung atau mulut pada saat bersin dan berbicara. Mengingat ukuran virus ini kecil juga dampak yang variatif, hal ini menyulitkan pemerintah dan warga dalam menanggulanginya. Pendeteksian awal yang dapat dilakukan jika seseorang terpapar virus ini adalah dengan melihat adanya gangguan penciuman, demam/flu disertai batuk dan sesak nafas. Namun, ada juga yang tidak mengalami gejala sama sekali sehingga harus dipastikan dengan tes swab antigen atau PCR.
Berdasarkan data World Health Organization (WHO) per 28 Juli 2021 ini sudah sekitar 3.287.727 kasus dengan pasien sembuh sebanyak 2.640.676 orang dan meninggal dunia 88.659 orang. Angka ini setiap hari terus meningkat karena banyaknya warga yang telah terpapar dan secara tidak sengaja menyebarkannya kepada orang lain disaat berinteraksi ditempat umum. Kurangnya menjaga protokol kesehatan juga menjadi salah satu alasan meningkatnya kasus covid. Ditambah adanya mutasi virus corona menjadi varian Delta yang sangat cepat tingkat penyebarannya.
Pentingnya kesadaran dan kedisiplinan masyarakat untuk selalu mematuhi seluruh himbauan yang telah ditetapkan oleh pemerintah Indonesia demi mempercepat proses pembebasan Negeri ini dari virus corona. Hingga hari ini masih diberlakukannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang bertujuan agar seluruh masyarakat dan unit usaha yang bukan sektor kritikal dan esensial untuk melakukan kegiatan dari rumah guna mengurangi aktivitas yang dapat berpotensi mempercepat penyebaran virus.
Beberapa langkah umum yang dapat diterapkan guna memutus rantai penyebaran virus corona ini adalah rajin mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, selalu menggunakan masker, tetap menjaga jarak, menghindari kerumunan serta mengurangi mobilitas. Selain itu juga pemerintah secara terus menerus menggenjot agar seluruh masyarakat melakukan vaksinasi guna memerangi menyebaran virus corona.
Jika sudah mendapatkan vaksin bukan berarti kita sudah terbebas dari covid dan bisa melalaikan protokol kesehatan. Vaksin bertujuan untuk membentuk antibodi dan jika terkena covid gejala yang kita alami tidak terlalu berat. Efektivitas vaksin pada masing-masing individu pun berbeda. Namun saat ini pemberian vaksin adalah solusi yang dianggap paling tepat guna mengurangi jumlah kasus covid yang ada di Indonesia.
Disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan adalah hal yang sulit karena bukan suatu kebiasaan untuk kita semua.Namun, kita harus bekerja lebih keras lagi untuk terus menerus mengingatkan diri sendiri, keluarga, kerabat atau pun orang-orang terdekat kita untuk selalu disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan guna memutus rantai penyebaran covid. Tak hanya itu, imunitas juga penting untuk kita jaga agar tidak mudah terkena penyakit terutama di masa pandemi seperti saat ini. Makan makanan yang bergizi, istirahat yang cukup,berolahraga dan melakukan hal yang bisa membuat diri kita merasa bahagia adalah cara yang dapat kita lakukan agar imunitas tetap terjaga.
Pertambahan jumlah kasus positif dan meninggal dunia akibat covid setiap harinya tentu menjadi momen yang paling menyedihkan. Namun, disamping itu juga sebagai pengingat agar kita selalu taat dan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dikehidupan sehari-hari. Kita harus bisa membiasakan diri untuk selalu mengingat bahwa semua upaya pencegahan yang kita lakukan ini bukan hanya untuk diri kita sendiri. Namun, juga untuk keluarga kita dan orang-orang yang kita sayangi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun