Salah satu sekolah yang mewajibkan siswa siswinya untuk mengikuti pendidikan kepramukaan adalah SMK Negeri Kebonagung, salah satu Sekolah Menengah Kejuruan Negeri di Kabupaten Pacitan. terdapat banyak ekstra kurikuler di sekolah ini, namun hanya Pramukalah yang diwajibkan untuk seluruh siswanya.
Namun dengan adanya pandemi Covid-19 saat ini kegiatan pramuka sedikit terhambat karena tidak adanya sekolah tatap muka. Namun kegiatan pramuka haruslah tetap berjalan dan tetap mencetak pemuda-pemuda yang tangguh.Â
Seperti halnya kegiatan yang saya hadiri ini, kegiatan ini meurupakan salah satu agenda pramuka yang harus di lakukan karena merupakan program kerja dari Dewan Kerja Pramuka di SMK N Kebonagung. Karena pramuka diwajibkan untuk siswa kelas 10, maka ini wajib di ikuti oleh semua siswa kelas 10.
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu dan Minggu, yang bertempat di SMK N Kebonagung. Namun dengan adanya dengan pandemi Covid-19 maka kegiatan harus tetap mengikuti protokol kesehatan yang sudah di tetapkan oleh pemerintah. Karena jika harus mendatangkan seluruh siswa akan beresiko melanggar protokol kesehatan, maka peserta pada kegiatan ini di bagi menjadi 2, yaitu daring dan luring.
"Kegiatan ini pesertanya dibagi menjadi 2, sebagian peserta mengikuti secara langsung dan sebagian melaksanakan kegiatan di rumah masing masing yang sudah dibagi sesuai dengan kelompok dan didampingi satu orang Dewan Kerja." Tutur Mafianto Ketua Dewan Kerja Pramuka Putra.Â
Menurut data yang saya dapatkan dari panitia, kegiatan ini diikuti oleh seluruh kelas 10, dengan rincian peserta daring diikuti oleh 88 Putra dan 71 Putri serta peserta luring terdiri atas 10 Putra dan 19 Putri. Kemudian untuk panitia kegiatan adalah siswa kelas 11 yang terdiri atas 6 Putra dan 19 Putri, serta ada beberapa undagan yang dibatasi hanya 5 orang.
Untuk peserta luring akan mengikuti kegiatan di sekolah dan peserta daring akan melakukan kegiatan di rumah bersama teman satu regunya yang berjumlah 10 orang dan di dampingi oleh satu Dewan Kerja Pramuka. "Kegiatan ini  harus tetap dilaksanakan, karena ini sudah menjadi tanggungjawab kami. Kami sudah melaksanakan sebaik mungkin dengan tetap menjaga protokol kesehatan." Kata Defi Ketua Dewan Kerja Pramuka Putri.
Kegiatan ini di susun sedemikian rupa guna untuk mendidik peserta agar menjadi karakter yang religius, disiplin, bertanggungjawab, mempunyai sikap cinta alam dan cinta tanah air serta rasa kebersamaan yang tinggi.Â
Adapun beberapa kegiatannya adalah pemberian materi kepramukaan, upacara bendera, baris-berbaris, safari, serta bakti sosial kepada lingkungan masyarakat sekitar.
Tidak hanya bertemakan pramuka dan sosial saja, dalam kegiatan ini juga mengangkat tema budaya. Sebelumnya peserta diberikan tugas untuk membuat suatu penampilan pentas seni yang akan di tampilkan pada kegiatan tersebut. Peserta diberikan kebebasan untuk berkreatifitas memberikan penampilan menarik yang dapat memikat para dewan juri.