Mohon tunggu...
Freddy
Freddy Mohon Tunggu... Konsultan - Sales - Marketing - Operation

To complete tasks and working target perfectly. Leave path in a trail.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Mendongeng, Cara Efektif nan Murah Tingkatkan Kecerdasan Anak

7 Mei 2020   23:27 Diperbarui: 29 Juli 2021   18:33 697
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tabel yang menggabarkan pendidikan tinggi mempengaruhi pemberdaharaan kata (Dokumentasi Pribadi)

Handphone memang telah menjadi mata pisau bermata dua. Di satu sisi baik untuk membantu kelancaraan pekerjaan kita, namun di sisi lain menjauhkan perhatian kita pada anak-anak di saat anak-anak membutuhkan kehadiran orangtua untuk membimbing mereka, bermain bersama dan belajar.

Sebagian orangtua mungkin merasa menemukan jalan pintas guna membentuk kecerdasan anak dengan cara mendaftarkan anak-anaknya ke berbagai kursus, mulai dari kursus pelajaran sekolah, kursus bahasa hingga kursus memainkan alat musik. 

Namun tanpa kehadiran orangtua dalam kesempatan membacakan cerita utk anak-anaknya, kesibukan orangtua dalam urusannya sendiri dan tenggelam dalam keterikatan dengan gadget handphone, anak tersebut mungkin saja memiliki IQ yang tinggi, namun belum tentu memiliki EQ yang baik. IQ yang tinggi tanpa didukung dengan EQ yang baik, hanya lah menghasilkan kesia-siaan. Anak bisa tumbuh pintar tapi dengan perilaku yang buruk.

PSBB yang sedang kita jalani memang menimbulkan kejenuhan yang tinggi. Saya sendiri yang terbiasa keluar rumah untuk bertemu dengan teman dan kenalan dalam rangka networking atau mencari peluang-peluang bisnis baru, kini dipaksa untuk mendekam di rumah saja, sungguh menjenuhkan. 

Hari ini saya patut bersyukur karena dengan diajak Arleen bergabung dalam sesi sharing nya, saya mendapat "insight" baru. Saat PSBB ini lah sebenarnya saat terbaik bagi orangtua untuk meningkatkan ikatan dengan anak-anaknya. 

Dan bermain dengan anak itu tidak pernah membosankan sebenarnya, karena anak-anak tahu semua permainan yang ingin dimainkan bersama dengan orang tua nya. Setelah selesai satu permainan, anak akan memiliki ide baru bermain permainan lainnya. 

Terima kasih Arleen.

PS : Kecintaan Arleen pada anak anak dan keinginannya membantu orangtua dalam membangun minat baca anak-anak guna membentuk anak -anak yang cerdas telah mendorong Arleen bekerja sama dengan Penerbit BIP membagikan gratis 3.000 buku karangan Arleen ke 20 rumah bersalin ibu dan anak utk dibagikan kepada ibu yang baru melahirkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun