Mohon tunggu...
Gregorius Nyaming
Gregorius Nyaming Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Hanya seorang anak peladang

Seorang Pastor Katolik yang mengabdikan hidupnya untuk Keuskupan Sintang. Sedang menempuh studi di Universitas Katolik St. Yohanes Paulus II Lublin, Polandia.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Fenomena "Pederak" dalam Suku Dayak Desa, Bukti Alam Memiliki Kekuatan Mistis

31 Oktober 2020   20:49 Diperbarui: 1 November 2020   09:02 1771
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hutan bambu di Dusun ToKumila, Toraja Utara (KOMPAS.COM/SRI ANINDIATI NURSASTRI)

"Bumi menyediakan cukup bahan untuk memuaskan setiap keperluan manusia, tetapi bukan untuk setiap keserakahan manusia" - Gandhi.

Semula saya ingin membubuhkan tanda tanya pada akhir judul artikel ini. Keinginan tersebut bukan karena saya mengalami kebingungan berkaitan dengan penggunaan tanda tanya (?) di akhir judul apakah sesuai atau tidak dengan kaidah penulisan judul.

Saya hanya berpikir, bila saya bubuhkan tanda tanya (?) di akhir judul, maka tulisan ini hanya akan berkutat pada pembuktian apakah alam itu memang sungguh memiliki kekuatan mistis atau tidak. Selain juga dapat menjadi indikasi kalau saya masih meragukan sebuah kepercayaan yang dianut oleh sebuah komunitas adat.

Saya tidak menaruh tanda tanya (?) karena dalam hemat saya hal tersebut tidak perlu lagi dibuktikan kebenarannya. Saya pernah menulis tentang Adat Pati dalam kearifan berladang suku Dayak (klik di sini). Dan juga pernah membahas tentang peran suara burung dan mimpi dalam proses berladang (lihat di sini).

Semua itu tak lain dalam rangka hendak menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat adat Dayak Desa akan alam yang memiliki kekuatan mistis itu benar adanya.

Fenomena pederak yang akan saya sajikan berikut juga sebagai bentuk penegasan akan kepercayaan tersebut.

***

Apa itu pederak? Anda pernah masuk hutan? Lalu setelah beberapa waktu sampai di rumah tiba-tiba mengalami demam atau sakit kepala atau sakit perut?

Saya sendiri sejauh yang saya ingat pernah mengalaminya ketika masih remaja dulu. Maklum saja hidup di kampung, masa kecil rasanya kurang bahagia kalau tidak menghabiskan hari-hari di dalam hutan.

Pertanyaan di atas tentu saja hanya bagi mereka yang hidup di kampung. Yang kesehariannya keluar masuk hutan. Bagi Anda yang hidup di kota, yang kesehariannya melihat bangunan-bangunan mewah, yang tempat bermainnya di mall dan bioskop, abaikan saja pertanyaan tersebut.

Nah...kondisi di mana seseorang mengalami sakit ringan ini oleh masyarakat adat Dayak Desa dinamakan dengan "pederak". Hutan secara keseluruhan memang memiliki kekuatan mistis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun