[caption id="attachment_335196" align="aligncenter" width="562" caption="Ilustrasi/ Kompasiana (Kompas.com)"][/caption]
Sekarang itu gak jamannya remaja kalo mau beli sesuatu kudu minta-minta dulu ke orangtua. Sampe merengek. Terutama yang masih sekolah. Tapi tergantung juga apa yang diminta. Kalo minta uang buat beli buku sekolah sih fine-fine aja. Tapi kalo buat beli perlengkapan pribadi kalian, lebih enak beli pake uang sendiri dong. Dan ini dia beberapa tips untuk para remaja supaya bisa beli sesuatu yang kamu inginkan tanpa minta-minta ke orangtua. Chek it out.
1. Sisihkan uang saku
Yups, menyisihkan uang saku adalah hal yang kelihatannya sepele. Kalau kamu sekolah, kamu pasti diberi uang saku sama oragtua dong, ya. Tapi untuk menyisihkannya butuh perjuangan juga lho, apalagi kalo kamu itu orangnya boros. Coba deh mulai sekarang kalau istirahat jangan sering-sering ke kantin, untuk mencegah kamu borong makanan yang ada di kantin. Sebagai gantinya, coba kamu menyibukkan diri di perpustakaan atau membaca buku pelajaran di kelas, bisa juga bercanda sama temen sekelas kamu. Kamu juga boleh kok bawa bekal ke sekolah. Kalo kamu gengsi, buang rasa gengsimu itu. Tapi bukan artinya kamu gak boleh ke kantin lho.
Cara yang kedua biar kamu bisa menyisihkan uang sakumu itu dengan tidak membawa uang sakumu seluruhnya. Contohnya kalau uang sakumu buat jajan di sekolah itu Rp. 5.000,- kamu bisa kok meninggalkan Rp. 1.000,- atau Rp. 2.000,- di celenganmu di rumah.
2. Berani katakan “TIDAK”
Kalau kamu punya uang buat hangout sama temen, pasti nyenengin banget, tuh. Eits, tapi inget, kamu itu lagi ngumpulin uang buat beli sesuatu yang kamu inginkan. Kalo ada temen kamu yang ngajak hangout, kamu boleh kok nerima tawaran itu, tapi juga perlu mempertimbangkannya ya. Kalo ngajaknya ke mall atau ke bioskop yang memerlukan biaya banyak, lebih baik kamu berani katakan “tidak” ke temenmu itu. Tahan keinginan kamu untuk menggunakan uang yang udah kamu kumpulin.
3. Penghasilan tambahan
Selain kamu ngendelin uang saku dari orangtuamu, alangkah baiknya kalau kamu punya inisiatif untuk mencari penghasilan tambahan. Contohnya dengan bekerja. Kalau kamu masih sekolah, carilah pekerjaan yang gak bertabrakan dengan jadwal sekolahmu dan yang ringan-ringan saja.
Kamu juga bisa kok menyalurkan hobimu untuk mendapatkan uang. Kalau kamu punya hobi nyanyi, kamu bisa ikut kompetisi menyanyi yang ada hadiah uangnya, kamu juga bisa nyanyi solo atau band dan nantinya kamu jadi pengisi acara di sebuah acara seperti ulang tahun. Kalo hobimu menulis, kamu bisa kok mangikuti lomba nulis, kalau menang lumayan tuh hadiahnya. Kalo kamu punya hobi fotografi, kamu bisa jadi fotografer pre-wedding di acara pernikahan saudara kamu atau tetangga kamu.
4. Beritahu orangtua
Jangan lupa untuk memberitahu orangtua kamu apa yang sedang kalian rencanakan. Beritahu saja kalau kamu sedang mengumpulkan uang untuk membeli bla bla bla. Maksudnya itu biar gak terjadi salah paham. Bisa jadi orangtua kamu itu tahunya kamu boros banget, mereka gak tahu kemana uang saku yang mereka kasihkan ke kamu. Dan kalau mereka tahu rencana kamu pasti mereka bangga ke kamu, tapi kalau kamu pengen kasih surprise buat orangtua kamu, sah aja kok kamu kasih tahu mereka saat kamu udah dapet barang yang kamu inginkan.
5. Sabar dan jangan menyerah
Karena kalian belum punya pekerjaan tetap dan hanya mengandalkan uang saku dari orangtua, bersabarlah untuk mengumpulkan uang sedikit demi sedikit. Lama-kelamaan juga pasti kamu dapet barang itu kok. Dan jangan sampe kamu menyerah ya...!
6. Focus
Nah, yang terakhir kamu harus focus dengan keinginan kamu. Jangan sampe kamu ngumpulin uang buat beli handphone, eh ngeliat barang bagus sedikit, kamu malah pengen dan langsung beli barang tersebut. Lah, kalau kayak gitu terus kapan dapet handphonenya?
Nah, itu beberapa tips untuk menjadi remaja yang hemat dan mandiri secara finansial. Jadilah remaja yang bersemangat!
