Mohon tunggu...
dafit
dafit Mohon Tunggu... Freelancer - manusia

Hutan, gunung, sawah, lautan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bagaimana Menjaga Perkembangan Psikososial pada Anak-anak?

30 Agustus 2023   09:06 Diperbarui: 30 Agustus 2023   09:09 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anak-anak adalah kanvas kosong yang perlahan-lahan diisi dengan berbagai warna dan garis-garis yang membentuk kepribadian mereka. Perkembangan psikososial pada masa anak-anak adalah fase penting yang membentuk cara mereka berinteraksi dengan dunia sekitar.

Selama tahun-tahun awal, anak-anak menjalani perjalanan identitas dan otonomi. Mereka mulai belajar tentang batasan diri dan memahami peran mereka dalam keluarga dan masyarakat. Di sinilah pentingnya memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk merasa didengar dan diberdayakan. Ini membantu mereka membangun rasa kompetensi yang fundamental.

Perkembangan sosial juga menjadi fokus yang tak kalah penting. Anak-anak belajar mengenali emosi, ekspresi wajah, dan bahasa tubuh. Memahami bagaimana bersikap sopan dan berempati muncul dari pengalaman interaksi mereka dengan teman sebaya dan orang dewasa.

Penting bagi orang tua dan pendidik untuk memberikan lingkungan yang mendukung perkembangan psikososial ini. Komunikasi terbuka dan pengajaran nilai-nilai seperti kerja sama, menghormati perbedaan, dan mengelola emosi merupakan bagian integral dari pendidikan anak-anak.

Namun, setiap anak unik dan memiliki waktu perkembangan yang berbeda. Penting bagi kita untuk tidak memaksakan ekspektasi pada mereka dan membiarkan mereka mengeksplorasi dan tumbuh dalam ritme mereka sendiri.

Dalam memandu anak-anak melalui perjalanan perkembangan psikososial ini, kita membantu membentuk dasar kepribadian yang kuat. Memberi mereka ruang untuk berkembang dan merasa diterima akan menghasilkan individu yang lebih percaya diri, empati, dan mampu beradaptasi dengan dunia yang terus berubah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun