Cirebon, (10/08/2020) Mahasiswa Akuakultur Undip Mengedukasi Masyarakat Pesisir Dengan Budikdamber dan Produk Diversifikasi Perikanan.
Lokasi : Dusun III Tuksari Desa Panggangsari, Kab. Cirebon
Potensi perikanan dan pertanian desa pesisir kabupaten Cirebon sangat luar biasa dengan itu mahasiswa Undip dalam program KKN Tim 2 melakukan program Budidaya ikan dan kankung dalam ember. kegiatan ini merupakan perpaduan yang sangat cocok dan mudah di aplikasikan oleh masyarakat secara luas dalam menjaga ketahanan pangan dan pemenuhan nutrisi dalam mengatasi kekurangan gizi.
Masyarakat sangat antusias dan senang dengan program BUDIKDAMBER tersebut dan berencana minta dibuatkan dirumahnya untuk mengisi kegiatan sehari-hari di masa pandemi covid-19 sekarang ini.
BUDIKDAMBER memanfatkan limbah air budidaya ikan untuk nutrisi tanaman dengan menggunakan ikan lele ukuran7-8 cm karena sudah memiliki daya tahan yang kuat tanpa ditambahkan aerasi sedangkan untuk sayurannya menggunakan kangkung yang sebelumnya disemai di wadah yang berbeda selama 7 hari sampai tumbuh 4 helai daun sejatinya pemilihan kangkung berdasarkan sitasi karena memiliki daya serap amonia yang tinggi dan pertumbuhannya cenderung cepat.
Persiapan alat dan bahan meliputi wadah budidaya dari ember dan netpot menggunakan gelas plastik bekas air mineral selanjutnya persiapan air media budidaya ikan selama 2 hari dengan diberikan probiotik sekitar 5 ppm dan molase 50 ml dan dilakukan penebaran ikan lele. setelah benih kangkung siap pindahkan ke setiap netpot dan ditambahkan dakron sebagai media tanam pengganti tanah.
Selanjutnya ikan hasil panen BUDIKDAMBER di olah menjadi produk diversifikasi perikanan yaitu sempolan ikan yang sangat disukai semua umur.
Ikan terbukti memiliki potensi sumber protein hewani yang cukup untuk perkembangan jaringan anak, tidak semua orang menyukai ikan sehingga harus dilakukan pembuatan jajanan yang sangat disukai tetapi harus memperhatikan faktor mutu gizi dan keamanan pangan.
