Mohon tunggu...
Fina Ahriana
Fina Ahriana Mohon Tunggu... Perawat - Ibu dua anak

Alumnus Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur. Saat ini sedang mengemban amanah menjadi Panwaslu Kelurahan Desa. Suka Menulis dan tergabung dalam Forum Lingkar Pena Kutai Kartanegara

Selanjutnya

Tutup

Healthy

8 Tips Menjaga Kesehatan Tubuh Panwaslu dalam Mengawal Pemilu

23 Agustus 2023   22:58 Diperbarui: 23 Agustus 2023   23:03 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

14 Februari 2024 rakyat Indonesia akan melaksanakan Pemilihan umum (Pemilu). Tidak terasa persiapan pesta demokrasi ini sudah setengah jalan. Tahapan demi  tahapan sudah dilewati dan masih ada beberapa tahapan yang sedang dan akan dijalani. Berbicara tentang tahapan pemilu tentu tidak lepas dari potensi kerawanan dan pelanggaran karena itulah Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) membentuk Pantia Pengawas Pemilu (Panwaslu). 

Panwaslu hadir untuk mengawal tahapan pemilu dari awal hingga akhir agar tercipta pemilu yang demokratis, bermartabat dan berkualitas. Agenda Panwaslu yang padat terlebih menjelang hari pemungutan dan penghitungan suara, sangat beresiko membuat kesehatan tubuh menurun. Kesehatan tubuh yang menurun pasti akan mempengaruhi kecakapan dan konsentrasi sehingga membuat performa kerja menjadi tidak maksimal.

Lantas apa saja yang harus dilakukan agar tubuh tetap sehat dalam mengawal tahapan pemilu?


Berikut ini akan saya bagikan tips bagaimana cara menjaga kesehatan agar tubuh tetap sehat ditengah padatnya kegiatan Panwaslu.


1. Pola Makan Yang Teratur Dan Sehat
Pola makan yang sehat tidak hanya berpatokan pada jenis dan jumlah makanannya saja tetapi juga frekuensi. Frekuensi makan utama yang dianjurkan yaitu sebanyak tiga kali dalam 24 jam. Namun, padatnya aktivitas seringkali membuat kita suka menunda makan hingga lewat waktu makan yang seharusnya. Pada prinsipnya metabolisme tubuh bertugas mengubah makanan menjadi energi. Jika, tubuh sering telat untuk menerima energi dari glukosa (karbohidrat) maka suplai energi ke otak pun akan melambat sehingga membuat penurunan konsentrasi, mudah lelah dan lemas. Selain itu telat makan juga akan menyebabkan keluhan pada sistem pencernaan seperti nyeri perut, kram perut, kembung, mual karena asam lambung yang meningkat dan iritasi pada lambung. Makanlah secara teratur dengan gizi seimbang yang meliputi karbohidrat,  protein, lemak, vitamin dan mineral akan mempelancar kerja sistem metabolisme yang berguna meningkatkan derajat kesehatan tubuh kita.


2. Optimalkan Kualitas Tidur
Tidur adalah kegiatan normal yang dilakukan manusia sehari-hari. Durasi waktu tidur yang cukup adalah 7 - 8 jam perhari. Manusia membutuhkan tidur sebagai usaha untuk membuat tubuh beristirahat secara alami dan menjumpai perasaan segar kembali saat bangun. Meski begitu masih saja ada yang masih merasa lelah dan pusing usai tidur. Perasaan seperti itu menandakan bahwa kualitas tidur kita buruk.  Perbaiki pola tidur dengan mengatur waktu kapan harus tidur dan bangun. Lakukan secara konsisten hingga akhirnya akan terbiasa dengan waktu yang sudah dijadwalkan. Jangan lupa hindari minuman yang mengandung kafein dan alkohol. Belajarlah untuk mengoptimalkan kualitas tidur. Kualitas tidur yang baik tidak hanya membuat tubuh lebih rileks tetapi juga mampu meningkatkan konsentrasi dan produktivitas otak.


3. Sempatkan Olahraga
Sesibuk apapun sempatkanlah melakukan olahraga. Piihlah olahraga sederhana yang tidak memakan waktu banyak dan tentunya bisa dilakukan dirumah seperti push up, sit up, plank, dan squat. Jika bosan berolahraga di dalam rumah maka kita bisa mencoba olahraga disekitar lingkungan rumah seperti  jalan kaki atau jogging minimal 15 menit. Olahraga akan membuat asupan oksigen dan nutrisi ke jaringan tubuh serta membantu jantung berkerja lebih efisien.


4. Minum Air Putih
Tubuh kita berisi kandungan air lebih dari 70% nya. Oleh karena itu pemeliharaan keseimbangan air  didalam tubuh sangat penting. Kurang minum  putih akan membuat racun sisa olahan tubuh bertumpuk didalam sistem tubuh sehingga ginjal akan berkerja lebih keras untuk mengeluarkan racun-racun tersebut. Jumlah air yang harus kita minum perhari minimal 2 liter atau 8 gelas ukuran 250 cc. Tidak dianjurkan membiasakan minum menjelang tidur karena banyaknya cairan yang masuk pada malam hari akan membuat istirahat ginjal terganggu. Jika masih ingin tetap minum dimalam hari, minumlah dua jam sebelum tidur.


5. Gunakan Tabir Surya Saat Bepergian
Tugas Panwaslu adalah mengawasi pelaksanaan tahap demi tahap penyelenggaraan pemilu. Sebagai pengawas di lapangan sudah pasti lebih banyak melakukan aktivitas diluar ruangan. Seringnya beraktivitas di luar ruangan akan membuat kulit  lebih banyak terpapar sinar matahari. Paparan sinar matahari  saat siang hari dapat membuat komponen genetik dalam sel kulit menjadi rusak hingga mempercepat penuaan dini. Dampak negatif dari sinar matahari yang tidak baik yaitu kulit kering, kusam, pengerutan kulit, pigmentasi,dermatis ringan,  hingga kanker kulit. Untuk melindungi kulit  dari sinar matahari yang merugikan tersebut kita bisa menggunakan tabir surya.


6. Sedia Payung Sebelum Hujan
Sedia payung sebelum hujan. Istilah ini mungkin sudah tidak asing lagi bagi kita. Payung yang saya maksud disini bukan hanya sebatas benda yang terbuat dari plastik dan memiliki gagang saja. Melainkan persiapan saat memasuki musim peralihan dari musim kemarau ke musim hujan. Musim peralihan membuat tubuh rawan tertular penyakit karena perubahan suhu pada lingkungan. Saat musim hujan mikroba akan lebih mudah berkembang biak dan masuk ke tubuh manusia. Cukup banyak penyakit yang sering dijumpai saat musim hujan seperti flu, batuk, demam berdarah, dan diare. Tertularnya tubuh dari virus maupun bakteri sudah pasti membuat tubuh lemah sehingga membuat aktivitas terganggu. Menggunakan pakaian hangat, sedia payung atau jas hujan ketika hendak bepergian, minum vitamin sesuai dosis yang dianjurkan, dan mandi dengan air hangat setelah kehujanan sangat disarankan.


7. Mengelola Stres
Menurut WHO (2003) stres adalah reaksi/respon tubuh terhadap stressor psikososial. Setiap manusia pasti pernah merasakan stres tidak terkecuali Panwaslu. Seringkali tekanan dalam bekerja membuat manusia menjadi stres. Stres bisa mengganggu kondisi kesehatan baik fisik maupun psikis apalagi dibiarkan sampai berlaru-larut. Hal terbaik yang bisa kita lakukan saat stres melanda adalah dengan mengistirahatkan diri sejenak. Beristirahat tidak hanya tidur tetapi juga membuka kesempatan pada diri untuk melakukan minat atau hobi yang selama ini tidak bisa dilakukan karena kesibukan. Dengan memberikan sedikit jeda dari rutinitas akan membuat tubuh dan pikiran kembali jernih. Begitupula jika mengalami kendala dalam melaksanakan tugas sebaiknya tidak dipendam agar tidak menimbulkan stres. Diskusikanlah pada atasan atau rekan kerja yang dianggap kompoten untuk memberikan solusi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun