Mohon tunggu...
Filomena Olani
Filomena Olani Mohon Tunggu... Mahasiswa

Saya sangat suka menulis dan berbyanyi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Urbanisasi terhadap Kota dan Desa

22 Desember 2023   17:20 Diperbarui: 22 Desember 2023   17:22 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Jumlah penduduk yang tidak terkontrol banyaknya akan menyebabkan masalah lingkungan. Masalah lingkungan yang dimaksud adalah Polusi yang tinggi di perkotaan. Polusi di perkotaan semakin meningkat seiring dengan berkembangnya industri, kemacetan kendaraan, hingga menumpuknya sampah. Pencemaran yang terjadi, tidak hanya berlaku di udara, bahkan perairan pun dapat tercemar oleh limbah termasuk sampah-sampah yang menggunung. Ini juga dapat menyebabkan air bersih di kota saja harus dibeli.

Menurunya ruang terbuka hijau. Ini diakibatkan kerena jumlah penduduk yang kian meningkat, sehingga lahan yang tadinya masih hijauh diubah menjadi tempat tinggal dari masyarakat.

Banyak rumah-rumsh ilegal yang dibangun, salah satu tempat yang dipilih masyarakat untuk membangun rumah ilegal tersebut adalah di sekitaran sungai. Yang dimana, ini akan berakibat pada menyempitnya daerah aliran sungai. Selain itu permukiman tersenut juga, tentu akan menghasilkan banyak limbah rumah tangga, yang tentunya limbah-limbah rumah tanggat tersebut akan di buas secara sesuka hati saja ke sungai sehingga menyebabkan pencemaran sungai dan mengarah pada berkurangnya ketersediaan air bersih. Oleh sesab itu, tak heran jika dikota itu banyak mengalami krisis air bersih.

Dampak Urbanisasi bagi Desa

Urbanisasi ini tidak hanya membawa masalah bagi kota yang menjadi daerah tujuannya. Bahkan bagi desa yang ditinggalkan para penduduknya, urbanisasi ini juga menimbulkan masalah. Ada begitu banyak masalah di desa yang disebabkan oleh urbanisasi ini, masalah yang dimaksud diantaranya adalah:

Urbanisasi menyebabkan pedesaan kekurangan sumber daya manusia. Hal ini semata – mata karena masyarakat desa terlalu banyak yang memilih untuk meninggalkan kampung halaman demi mengadu nasib di perkotaan. Pada umumnya mereka atau masyarakat yang melakukan urbanisasi ini, sebenarnya telah sadar terhadap pendidikan dan teknologi. Sehingga mereka merasa bahwa jika mereka masih terus berada di desa, mereka tidsk akan berkembang karena pendidikan di desa yang masih tertinggal jauh dan perkembangan teknologi yang masih sangat minim.

Urbanisasi akan membawa gaya hidup baru di pedesaan. Saat masyarakat pedesaan yang melakukan urbanisasi, kembali lagi ke kampungnya, sangat dimungkinkan terjadi masuknya budaya baru. Karena mereka yang kembali akan membawa serta gaya hidup yang biasa mereka jalankan selama di kota. Gaya hidup tersebut berupa gaya berpakaian, tingkah laku, bahkan cara bicara atau dialek sekalipun. Akibatnya jika budaya tidak baik di perkotaan tidak disaring, maka bisa mengakibatkan keresahan di tengah masyarakat desa akan menyebahkan kontra an tara sesama masyarakat deka. Itu karena sebagian masyarakat akan terima dengan perubahan yang ada namun sebagianya lagi akan menetang perub ahan yang dibawa. Ini akan menciptakan perpecahan antara masyarakat desa.

Pertanian menjadi terlantar. Tidak dipungkiri lagi di era modern sekarang ini, tidak banyak dijumpai pemuda yang berminat untuk terjun ke dunia pertanian. Kemajuan dikota akan menambah keinginan masyarakat generasi mudah untuk bekerja di sektor industri perkotaan, pertanian di pedesaan menjadi terbengkalai, karena kurangnya atau bahkan tidak ada lagi generasi muda yang ingin menetap di desa untuk melanjutkan pekerjaan memajukan sektor pertanian.

Urbanisasi yang terjadi, akan menyebabkan menurunya atau berkurangnya tenaga kerjs untuk mengelolah sumber daya alam di desa. Karena kebanyakan masyarakatnya lehih memilih untuk bekerja di kota.

Tenaga kerja yang memiliki kualitas dan dianggap mampu membawa perubahan bagi desa akan semakin berkurang. Karena, dengan kemampuan yang mereka miliki, mereka meyakini bahwa mereka akan memperoleh pekerjaan yang lebih baik di kota bahkan dengan posisi yang sangat baik serta upah yang lebih tinggi.

Meskipun demikian, disis lain sebenarnya urbanisasi yang terjadi ini, tidak hanya berpengaruh pada hal negatif di daerah perkotaan dan pedesaan. Selain pengaruh negatif tersebut, tentunya masi ada pengaruh positif yang disebabkan oleh urbanisasi ini baik bagi perkotaan maupun bagi pedesaan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun