Mohon tunggu...
Fikri Yudhistira Ramdhan
Fikri Yudhistira Ramdhan Mohon Tunggu... Lainnya - XI BDP 1

Belajarlah dari kesalahan dan bersabarlah.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tetap Optimis Walau Dihantam Musibah

16 Juni 2020   21:30 Diperbarui: 16 Juni 2020   22:57 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Assalamualaikum warrahmatullahi wabarrakatuh...

Gimana kabar dan suasana hari ini ? semoga baik-baik saja ya...

Hidup dalam ketidakpastian itu nggak enak. Selalu ada keraguan dalam bertindak. Seperti yang kita alami saat ini, mau ngapa-ngapain takut ketularan Corona. Itu baru dari aspek kesehatan, belum lagi ngomongin aspek ekonomi. Pandemi bikin orang pesimis soal masa depan pekerjaan setelah melihat banyak orang diPHK kantornya. 

Pesimis itu naluriah. Bukan cuma kamu doang yang merasakannya. Namun kalau pesimis dibiarkan bisa bahaya, hidup jadi nggak maju-maju. Meski pesimis sempat hinggap di dalam hati, agaknya kita mesti merubah pola pikir. Kita harus tetap optimis sama masa depan di tengah pandemi seperti ini. Inilah 3 hal yang mesti kamu jadikan prinsip hidup dalam menghadapi ketidakpastian di tengah pandemi ini. 

1. Yakinlah bahwa tubuh kamu kuat dengan mengikuti anjuran yang ditetapkan.

     Corona bikin orang gampang cemas. Cemas kesehatan, cemas soal pekerjaan, sampai cemas soal masa depan. Kecemasan seperti ini perlu dihilangkan. Corona nggak bakal hinggap di tubuhmu selama kamu bisa jaga diri. Bukankah kamu sudah pernah mencari tahu soal ini? Lakukan anjuran-anjuran yang telah diberikan pekerja medis. Jangan ngeyel. Jangan ke luar rumah sembarangan. Jaga kebersihan diri niscaya kamu bisa melindungi diri dari pandemi Covid-19 ini. 

2. Ketakutan berlebihan membuat kekebalan tubuh turun.

     Walaupun perkembangan mengenai terinfeksinya virus ini terus meningkat tapi jangan lupakan yang sembuh pula dengan menerapkan protokol yang ditetapkan oleh tenaga medis yang ahli dalam bidang ini. Jadi tetap berpikir positif dan yakinlah bahwa sebuah penyakit/virus pasti akan segera hilang karena zaman dahulu sebelum kita ada mereka sudah mengalami hal seperti ini dan dapat dilaluinya tetap jaga pola hidup sehat dan senantiasa berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

3. Berpikir bahwa ini merupakan ujian agar kita lebih dekat kepada Tuhan Yang Maha Esa.

     Percaya ga si bahwa tuhan itu tidak memberikan sebuah peristiwa tanpa alasan yang baik tentunya bagi kita ? Semua yang terjadi memliki alasan yang positif apabila kita tetap berpikir positif, contohnya seperti saat ini kita diberi ujian tapi dengan adanya ujian ini kita lebih dekat kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan berdoa dan melakukan amalan-amalan baik yang akan memberikan kita kemudahan dalam menjalani kehidupan ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun