Mohon tunggu...
Muhammad fikramhakim
Muhammad fikramhakim Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa

Jurnalis

Selanjutnya

Tutup

Money

Memasuki New Normal, Mal dan Pusat Pembelanjaan Siap Dibuka

26 Juli 2020   13:49 Diperbarui: 26 Juli 2020   13:36 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Berhenti beroperasi selama beberapa bulan akibat pandemi Covid-19 yang kian memburuk, jelang masa Transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Normal baru (New Normal), Mall di kawasan Jakarta serta beberapa Pusat perbelanjaan di daerah lainnya siap untuk buka kembali. Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DKI Jakarta Ellen Hidayat mengatakan, jam operasional dibukanya pusat belanja atau mall akan ditentukan oleh masingmasing pusat belanja. "Tapi, pada umumnya akan dibuka dari pukul 11.00 - 20.00 WIB, sementara saat normal dulu bukanya mulai pukul 10.00 - 22.00 WIB," ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Minggu (14/6/2020). 

Menurut Ellen, pihaknya secara konsisten akan memberikan instruksi dan arahan serta pemahaman kepada pusat perbelanjaan atau Mall lainnya untuk menjalankan protokol kesehatan dengan baik dan ketat, sebagaimana yang telah diwajibkan oleh Pemprov DKI Jakarta. Sejumlah Mall di kawasan DKI Jakarta telah melakukan langkah persiapan, seperti menyediakan wastafel, sabun cuci tangan, hand sanitizer, aturan wajib menggunakan masker ketika memasuki area mal, pengukuran suhu tubuh, pembatasan jumlah pengunjung sebesar 50 persen, dan melakukan aturan physical distancing di dalam mall. Ellen menyatakan, saat ini banyak mall yang melangkah lebih jauh dari sekadar menyiapkan syarat utama yang diwajibkan Pemprov DKI Jakarta. Seperti Emporium Pluit mal yang saat ini tengah menjalankan program 100 persen touchless, yaitu wastafel cuci tangan dan hand sanitizer yang pengoperasiannya dilakukan secara otomatis atau tanpa disentuh. "Begitu pula dengan tombol lift yang saat ini sudah menggunakan sensor, sehingga pengunjung tidak perlu menyentuhnya ketika ingin menggunakan lift," ujarnya. 

Tak hanya itu, Ellen mengungkap, asosiasi juga tengah mengimbau para pengunjung dan tenant untuk memaksimalkan penggunaan pembayaran dengan menggunakan metode non-tunai atau cashless. Hal ini dilakukan guna menghindari kontak secara langsung dengan petugas kasir. Di samping itu, pihak mall juga diminta untuk harus mengadakan pengecekan keamanan area luar maupun dalam mall dengan terus mengaktifkan patroli keliling mall selama 24 jam nonstop yang bekerja sama dengan aparat keamanan atau Polri. "Kami melakukan protokol kesehatan ini karena keamanan dan kenyamanan pengunjung mall adalah hal utama menjadi perhatian kami. Karena bagaimanapun juga, ini merupakan sebagai bagian kewajiban dan tekat kami untuk memutus rantai Covid-19 ini demi kehidupan kita bersama yang akan datang," jelasnya. 

Sementara itu, sebelum kebijakan resmi benar-benar sudah dapat dijalankan, Presiden RI Joko Widodo juga telah meninjau beberapa lokasi perbelanjaan serta Mall guna memastikan persiapan penerapan standar normal baru atau new normal kesehatan pada keseharian masyarakat. Jokowi bersama Kepala Polri Jenderal Pol Idham Azis, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, serta Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menyambangi Pusat perbelanjaan Summarecon Mall Bekasi, 26 mei silam. 

Tak lupa melakukan protokol kesehatan seperti mencuci tangan dan menggunakan masker, Jokowi sempat menyapa beberapa pengunjung serta pegawai mal dengan tetap menjaga jarak aman. Jokowi lalu meninjau area Food Hall, yang mencakup swalayan penyedia aneka bahan pokok dan gerai-gerai makanan cepat saji. "Saya datang ke Kota Bekasi untuk memastikan kesiapan kita menuju ke tatanan baru, ke sebuah norma baru. Kita ingin TNI/Polri ada di setiap keramaian keramaian untuk lebih mendisiplinkan masyarakat, untuk mengikuti protokol yang sudah kira sepakati," ujar presiden. Pemerintah mengindikasikan new normal dengan dibukanya aktivitas publik seperti biasa dengan tetap memerhatikan protokol kesehatan seperti memakai masker, jaga jarak dan sering cuci tangan. Sekretraris Fraksi PPP DPR RI Achmad Baidowi mengatakan, dimulainya tatanan kehidupan normal baru atau new normal di tengah pandemi Covid-19, harus berlaku bagi semua sisi kehidupan masyarakat. 

"Tentu kebijakan new normal harus berlaku untuk semua kehidupan masyarakat termasuk tempat ibadah, belajar dan bekerja. Setelah mall dibuka, maka tempat ibadah akan dibuka kembali dengan mengikuti standart new normal" Ujarnya. Achmad mengungkap, new normal akan memadukan antara perekonomian dan kesehatan. Karena keduanya merupakan hal yang sama penting dan seperti digambarkan untuk berjalan dengan saling beriringan. 

Achmad mengungkap, new normal akan memadukan antara perekonomian dan kesehatan. Karena keduanya merupakan hal yang sama penting dan seperti digambarkan untuk berjalan dengan saling beriringan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun